Rute terdahulu melewati Bogor, Bandung, Sumedang, baru ketemu Cirebon.
Motor yang digunakan De Raadt adalah Rudge yang merupakan produk pabrikan Rudge Whitworth Cycles asal Inggris.
Total jarak tempuh yang ia lalui kira-kira 845km.
Pada masa itu memang jalanan tidak seramai sekarang.
Tapi jelas medannya juga jauh berbeda dengan sekarang.
Masih berupa bebatuan, tanah dan membelah hutan.
Tidak ada pom bensin, bengkel, atau tukang tambal ban jika motornya mengalami kendala.
Sepertinya rekor Gerrit de Raadt bakalan awet kalau melihat kondisi lalu lintas sekarang yang rame banget ya?
Artikel ini sudah tayang di Gridoto.com dengan judul "Nih Pemegang Rekor Jakarta-Surabaya Naik Motor, Sejak Tahun 1932 Sampai Sekarang Belum Terpecahkan!"