Otomania.com - Power streering rusak bukan gara-gara putar setir mentok, kebiasaan pengemudi ini penyebab utamanya.
Umumnya mobil-mobil keluaran terbaru saatu ini sudah dibekali dengan power streering baik yang jenis hidraulis (HPS) ataupun Elektrik (EPS).
Terkait hal itu, beredar anggapan di publik otomotif jika pengemudi keseringan membelokkan setir sampai mentok, power steering bisa rusak.
Apakah anggapan akan bikin power steering cepat rusak tersebut benar atau hanya mitos?
Budi dari bengkel Intan Motor 77 spesialis power steering menjelaskan, bahwa enggak sepenuhnya anggapan tersebut benar.
"Kalau bikin cepat rusak saya rasa sih enggak juga ya, karena pabrikan pasti sudah mendesain sudut belok sesuai dengan power steering yang digunakan," buka Budi.
"Baik power steering HPS atau EPS sama saja kok, enggak bikin cepat rusak walaupun setir dibelokkan mentok," jelasnya.
Setiap power steering ada stopper yang berfungsi sebagai batas sudut belok roda. Tapi, ada yang kebiasaan yang bikin HPS rusak!
Yaitu memarkirkan mobil tapi setir masih berbelok ke salah satu sisi.
Baca Juga: Tiga Hal Penyebab Power Steering Hidraulis Gampang Jebol, Nomor Dua Jelas Banget Kesalahan Pengemudi
"Ya kalau mobil parkir dan mesin mati ini bisa bikin sil mudah jebol," bebernya.
"Hal ini karena ada tekanan oli pada satu sisi saja, jadi lama kelamaan sil bisa rusak," tambah Budi yang bengkelnya ada di Harapan Indah, Bekasi.
Menurutnya, untuk tipe EPS ia belum pernah menemukan kasus kerusakan karena setir sering dibelokkan mentok.
"Kalau penyebab rusak EPS itu ya karena karet boot bolong dan air masuk ke as rack steer," tutup Budi.
Editor | : | Dimas Pradopo |
Sumber | : | GridOto.com |
KOMENTAR