Otomania.com - Sering ditemui pengendara motor di Indonesia menggoyang-goyangkan motornya saat mengisi bensin.
Secara sederhana, masyarakat menganggap dengan menggoyangkan kendaraan, bensin akan mengisi seluruh ruang di tangki yang bisa memperbanyak volume bensin di tangki.
Padahal hal ini jika sering dilakukan akan sangat membahayakan.
Menurut Sales Executive Retail Wilayah XII Pertamina, Wahyudi, tindakan tersebut sebetulnya hanya sugesti saja.
(BACA JUGA: Amankah Mengisi Radiator Dengan Coolant Beda Merek?)
Tindakan menggoyang-goyangkan kendaraan ketika mengisi BBM merupakan hal mubazir.
Tetapi, justru menggoyang kendaraan itu berpotensi untuk menimbulkan kebakaran karena ujung nosel besi pengisi bensin menjadi bergesekan dengan ujung tangki.
"Ada yang namanya listrik statis. Dua titik yang berbeda muatan, ketika ada beda muatan, ada loncatan listrik yang tidak bisa dilihat."
(BACA JUGA: Mengungkap Mitos Kapur Barus Bisa Naikkan Oktan Bensin, Ini Faktanya)
"Saat loncat ada percikan api dan itu berpotensi menimbulkan kebakaran meski kecil potensinya," ujar Wahyudi.
Hanya karena hal seperti ini, bisa menimbulkan efek yang luar biasa dan bisa membahayakan jiwa.
Editor | : | Iday |
Sumber | : | Motorplus.gridoto.com |
KOMENTAR