Baca berita tanpa iklan. Gabung Gridoto.com+

Dari mana Asal Mobil di Pelelangan?

Febri Ardani Saragih - Minggu, 1 Oktober 2017 | 11:35 WIB
Peserta melakukan penawaran ketika mengikuti lelang barang hasil rampasan KPK terkait tindak pidana korupsi yang dilaksanakan Kantor Pelayanan Kekayaan Negara dan Lelang (KPKNL) di Jakarta Convention Centre, Jakarta, Jumat (22/9/2017). Lelang 19 mobil hasil tindak pidana korupsi tersebut diikuti ratusan peserta.
ANTARA FOTO/WAHYU PUTRO A
Peserta melakukan penawaran ketika mengikuti lelang barang hasil rampasan KPK terkait tindak pidana korupsi yang dilaksanakan Kantor Pelayanan Kekayaan Negara dan Lelang (KPKNL) di Jakarta Convention Centre, Jakarta, Jumat (22/9/2017). Lelang 19 mobil hasil tindak pidana korupsi tersebut diikuti ratusan peserta.

Jakarta, Otomania.com – Setiap pekan, satu balai lelang bisa menawarkan ratusan bahkan sampai ribuan unit kendaraan di pelelangan. Penasaran, dari mana sih asal kendaraan itu?

Misalnya, salah satu balai lelang di dalam negeri, JBA Indonesia, melakukan pelelangan mobil setiap Selasa sebanyak 400 – 500 unit. Selain itu mereka juga melelang khusus sepeda motor pada Rabu sejumlah 600 unit.

Jumlahnya bisa lebih dari 1.000 unit setiap pekan dengan persentase laku 50 persen untuk mobil dan 90 persen buat motor.

Sukarso, Senior Manager JBA Indonesia menjelaskan, sumber utama kendaraan itu berasal dari perusahaan pembiayaan (finance). Dia tidak eksplisit mengatakan, namun bisa dipahami bila kendaraan lelang dari finance sebagian besar hasil kredit macet.

Baca: Cara Lain Beli Mobil Bekas, ke Balai Lelang

“Ada juga dari unit-unit operasional perusahaan. Mungkin mereka kan mau ganti mobil,” kata Sukarso, di Jakarta, Jumat (22/9/2017).

Sumber lainnya menurut Sukarso, yaitu pemilik pribadi yang ingin menjual kendaraannya di balai lelang. Cara itu merupakan alternatif buat masyarakat yang ingin menjual kendaraannya selain ke diler mobil atau motor bekas. 

Editor : Azwar Ferdian

Sobat bisa berlangganan Tabloid OTOMOTIF lewat www.gridstore.id.

Atau versi elektronik (e-Magz) yang dapat diakses secara online di : ebooks.gramedia.com, myedisi.com atau majalah.id



KOMENTAR

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

loading
SELANJUTNYA INDEX BERITA
Close Ads X
yt-1 in left right search line play fb gp tw wa