Otomania.com - Sebagian pengemudi kerap mematikan AC mobil saat menghadapi medan jalan yang terhitung berat.
Alasannya, mobil dianggap jadi lebih bertenaga ketika AC (Air Conditioning) dimatikan dibanding saat menyala.
Namun di tengah teknologi mesin yang terus berkembang, apakah masih perlu mematikan AC mobil saat menemui medan yang berat semisal tanjakan curam?
Menurut Rully Mardiansyah, selaku Kepala Cabang bengkel spesialis AC mobil Rotary Bintaro Depok, tindakan tersebut akan bergantung dari kapasitas mesin mobil yang dikemudikan.
"Mematikan AC biasanya dilakukan di mobil bermesin 1.000 cc untuk melewati tanjakan curam," ujar Rully beberapa waktu lalu.
Ia mengungkapkan, mematikan AC mobil diperlukan karena mesin mobil turut menanggung beban kinerja sistem pendingin kabin tersebut.
"Kapasitas mesin mobil itu mempengaruhi kinerja AC, karena putaran mesin semakin cepat. Misalnya saat RPM di 800, ketika AC hidup naik jadi 1.000 RPM. Pengaruh lainnya bensin juga akan semakin boros kalau AC dihidupkan," jelas Rully.
Maka dari itu, menyalakan AC mobil dapat memberatkan kinerja mesin ketika melalui tanjakan curam.
Sebab Rully menyebut, kompresor AC mobil bisa semakin membebani mesin yang saat bertemu medan berat tetap menggerakkan beberapa komponen mesin.
Baca Juga: Ternyata Suhu AC Ideal Bisa Bikin Mobil Irit BBM, Jadi Lega Setelah Tahu Caranya
"Ketika mobil bertemu medan berat, kompresor AC ini digerakan oleh mesin. Sementara saat itu mesin harus menggerakkan alternator, water pump, hingga pompa power steering," katanya.
Meski begitu, mematikan AC mobil relatif tidak diperlukan untuk mobil dengan kubikasi mesin 1.500 cc ke atas ketika melalui tanjakan curam.
"Biasanya mesin 1.500 cc ke atas sih enggak pengaruh. Sebab perbedaan hal ini saya rasakan ketika pakai mobil cc kecil Toyota Agya ke Tebing Tinggi di Padang, yang jalannya banyak tanjakan," ucap Rully yang pernah bekerja di bengkel resmi tersebut.
Pria ramah tersebut bercerita, kala itu Toyota Agya yang dikendarai juga mengangkut lima oran penumpang dan barang bawaan.
Lalu ketika menanjak, mobil LCGC tersebut terasa berat saat AC dinyalakan.
"Tapi setelah AC dimatikan mesin mobil jadi lebih bertenaga buat menanjak, makanya hal ini berpengaruh. Sedangkan kalau di mobil cc besar semisal Toyota Kijang Innova atau Nissan X-Trail sih enggak perlu matikan AC," pungkas Rully.