Tarikan Motor Matik Lemot, Ini Penyebabnya Selain Roller dan V-Belt

Konten Grid - Selasa, 22 Juli 2025 | 14:36 WIB

Pulley depan motor matic yang mulai tipis (Konten Grid - )

Otomania.com - Motor matic makin lama makin lemot, gas gak responsif lagi. Komponen transmisi CVT-nya harus dicurigai.

Bukan cuma roller dan belt, ada komponen lain lagi di dalam CVT yang bikin performa menurun ketika sudah tak lagi layak pakai.

Yaitu pully depan, atau drive pully, atau primary pully. Fungsinya sebagai komponen pertama di dalam CVT yang meneruskan putaran mesin ke roda belakang.

Seiring berjalannya waktu, pully depan akan aus karena selalu bergesekan dengan belt.

Apa efeknya jika pulley CVT motor matik mulai tipis tetap digunakan? Berikut

Zenal, Kepala Mekanik, yang merupakan bengkel spesialis motor matik, menjelaskan performanya akan menurun.

Baca Juga: Kebiasaan Pengendara Motor Matik yang Bikin V-Belt CVT Cepat Putus, Simak 

"Pulley semakin tipis akan mempengaruhi derajat pulley depan," ucap Zenal.

Ia menjelaskan, "Hal itu membuat salah satu sisi di pulley depan seperti pulley kipas maupun rumah roller jadi semakin cekung," ujarnya.

Masih menurutnya, pulley depan yang tipis akan mempengaruhi akselerasi motor matic.