Baca Juga: Dijual Rp 7 Jutaan, Tampilan Motor Listrik Baru Ini Mirip Vespa Klasik
Untuk pilihan mesinnya ada 125 cc berpendingin udara dengan tenaga 10,6 dk @7.000 rpm dan torsi maksimum 9,5 Nm @5.500 rpm.
Dan satunya lagi mesin berkapasitas 150 cc berpendingin cairan, menghasilkan tenaga 12,9 dk @8.500 rpm dengan torsi maksimum 12 Nm @6.500 rpm.
Django terbaru ini, selain tampangnya berubah dan dengan lampu full LED, untuk fitur dan kelengkapannya juga mendapatkan peningkatan.
Seperti, panel instrumen digital TFT dengan koneksi smartphone, yang di panel indikatornya ini sudah tersedia fitur navigasi yang bisa menunjukan arah turn by turn.
Kemudian smartkey system, USB charger serta rem ABS single channel juga sudah ada.
Untuk bagian kaki-kakinya yakni suspensi dan pengereman masih seperti model sebelumnya, tetapi kini pakai velg model baru.
Sebelumnya dengan motif palang jari-jari yang memberikan kesan klasik, kini berganti model Y-shape tampilannya lebih modern.
Dengan ukuran ring 12 inci rata depan belakang, dibalut ban 110/70-120/70 dengan bobot keseluruhan 134 kg serta tinggi jok 778 mm.
Peugeot Django Evo, tersedia varian Allure dan Active, yang jelas akan makin bersaing dengan rivalnya.
Untuk banderol hragnya, skutik retro ini belum dirilis, namun sebagai gambaran Peugeot Django terakhir dijual di Tanah Air berada di angka Rp 48-50 jutaan.