Otomania.com - Awas Jatuh, Begini Cara Aman Berkendara Motor di Jalan Rusak dan Berlubang.
Saat musim hujan, enggak sedikit jalan mengalami kerusakan akibat terendam atau tergenang air.
Dalam kondisi tersebut, khususnya pengendara motor harus lebih waspada karena bisa menimbulkan keelakaan.
Terlebih buat yang kurang siap saat melintasi jalan rusak dan berlubang.
Terkait hal tersebut, Sony Susmana, Training Director dari Safety Defensive Consultant Indonesia (SDCI) mengatakan, masalah jalan rusak umumnya terjadi pada tipe perkerasan aspal.
"Saat musim hujan, genangan air dan sistem drainase yang tidak bekerja dengan baik bisa merusak fasilitas jalan. Hal ini ditambah dengan material jalan yang di bawah standar," kata Sony saat dihubungi, Kamis (5/1/2023).
Dia mengatakan, hal tersebut bisa membuat aspal terkelupas dan banyak menyebabkan serpihan batu kerikil hingga pasir bertebaran di jalanan yang membahayakan pengendara.
"Serpihan-serpihan hingga lubang di jalan rusak ini bisa mengganjal roda kendaraan. Hal ini sangat berpengaruh bagi pengendara motor yang bisa mudah hilang keseimbangan dan jatuh," jelas Sony.
"Selain itu pengendara juga bisa kurang waspada, misalnya di suatu jalan yang biasanya mulus tapi kondisinya sekarang rusak. Ini bisa bikin kaget, apalagi ketika tertutup genangan air," tegasnya.
Menurut Sony, mengurangi kecepatan kendaraan bisa menjadi tindakan preventif sebelum menghadapi jalan rusak maupun berlubang.
"Jalanan rusak itu bisa mudah dibaca asal pengendaranya siap, waspada, mampu menjaga emosi berkendara dan kecepatan motornya rendah," ungkap Sony
Kecepatan kendaraan yang rendah bisa dibilang sebagai faktor kunci dalam menghadapi jalan rusak.
Sebab Sony menyebut, ada tiga manfaat yang didapat ketika posisi kendaraan melambat di jalanan rusak.
"Kecepatan yang rendah dalam jalanan jelek mampu mengurangi risiko hilangnya keseimbangan, rusaknya komponen kaki-kaki dan ban kendaraan," tuturnya.
"Selain itu, pengendara juga terbantu dalam memilih lajur yang lebih baik ketika kecepatan kendaraannya rendah," beber Sony.
Berikutnya, kecepatan kendaraan yang rendah disebut dapat membuat grip ban lebih baik dan kinerja pengereman lebih halus.