Otomania.com - Harga Aslinya Rp 17 Jutaan, Harga Honda U-Go di Indonesia Membengkak, Sekali Cas Bisa Tempuh 65 Km.
Motor baru Honda U-Go diam-diam unitnya telah masuk di Indonesia.
Sebagai informasi, Honda U-Go merupakan motor listrik buatan Wuyang Honda dari Tiongkok.
Motor listrik ini masuk bukan lewat APM resmi yaitu PT AHM, melainkan lewat salah satu importir umum (IU) Pro Bike yang berlokasi di Kebon Jeruk, Jakarta Barat.
Tampilan Honda U-Go ini secara dimensi, terlihat imut dan ringkas ala skutik Honda BeAT, namun dengan garis desain simpel dan futuristik.
Honda U-Go dirancang sebagai motor listrik kelas entry level di negara asalnya, secara kelengkapan terbilang sederhana.
Untuk fitur, seluruh lampu sudah full LED dan pakai panel instrumen digital namun ukurannya kecil tanpa fitur konektivitas smartphone.
Sehingga, fitur seperti navigasi, GPS, keyless hingga mode reverse absen di motor listrik murah tersebut.
Mirip seperti motor listrik murah di pasaran saat ini, motor penggeraknya Honda U-Go pakai tipe hub drive yang menyatu sebagai velg belakang.
Baca Juga: Kayak Main Sulap, Konversi Motor Bensin Jadi Motor Listrik Cuma Dua Jam Saja, Berapa Biayanya?
Tenaganya pun tergolong kecil, yaitu hanya 1,2 kW yang dipadu dengan baterai lithium-ion spek 48V 30Ah yang posisinya berada di dalam dek depan.
Dengan pemakaian kecepatan rata-rata 35 km/jam, motor listrik ini bisa menempuh jarak hingga 65 km sekali baterai terisi penuh.
Sementara top speed, Honda U-Go tergolong standar, hanya bisa meraih kecepatan hingga 53 km/jam.
Untuk harga jual aslinya, Honda U-Go di Tiongkok ditawarkan dengan banderol setara Rp 17 jutaan.
Sementara di Tanah Air, motor listrik ini jelas sudah masuk kategori barang hobi karena masuk secara terbatas sehingga harganya pun jadi melonjak.
"Tersedia tiga pilihan warna, Honda U-Go masih masa penjajakan dengan sistem pre order harga Rp 39 jutaan," jelas Hendrik, Direktur Showroom Pro Bike.
"Bagi konsumen yang berminat, bisa inden paling cepat 1 bulan untuk NIK 2022, sementara kalau mau menunggu NIK 2023 sekitar 3 bulan," ungkapnya.