Ini yang Harus Dilakukan Jika Indikator Oli Mesin Mobil Menyala

Dok Grid - Senin, 7 Oktober 2024 | 13:59 WIB

Tanda Indikator Oli Mesin Mobil Menyala (Dok Grid - )

Otomania.com – Umumnya, mobil-mobil keluaran terbarui telah dibekali Lampu indikator oli mesin yang memiliki ikon seperti keran yang meneteskan air dengan warna merah.

Konon, gambar tersebut merupakan kaleng oli mesin di Amerika Serikat dan Eropa pada zaman dahulu.

“Saat kunci kontak ON, indikator ini pasti menyala walau hanya sebentar tapi kemudian mati lagi,” ucap Rudy, pemilik Bengkel RS Tuning, Jl. Veteran No.9, Tanah Kusir, Jakarta Selatan.

Meski begitu, saat mesin mobil sudah hidup namun indikator tersebut tetap menyala berarti ada masalah.

“Baru menjadi masalah kalau lampu peringatan oli mesin ini masih menyala saat mesin hidup atau mobil sedang dikendarai, entah itu hanya berkedip atau menyala terus," ujarnya.

Sebab, saat lampu indikator oli mesin menyala atau berkedip saat mesin mobil hidup bisa berarti tekanan oli berkurang, menurun atau bahkan hilang.

Tekanan oli mesin yang berkurang ini bisa terjadi karena dua hal, yang pertama karena tidak terdapat oli dengan jumlah yang cukup di mesin mobil.

Yang kedua, pompa oli tidak mensirkulasikan oli ke seluruh komponen internal mesin yang bergerak.

Baca Juga: Mengabaikan Indikator Temperatur Bisa Bikin Mesin Motor Jebol, Ini yang Seharusnya Dilakukan Pengendara

“Penyebabnya bermacam-macam, bisa karena malfungsi pompa oli atau volume oli di mesin berkurang,” ungkap Rudy.

Dalam kondisi tersebut, jangan pernah menjalankan mobil dengan peringatan lampu indikator oli mesin menyala karena bisa merusak mesin.

Langkah yang terbaik jika lampu indikato oli mesin itu tiba-tiba menyala saat di jalan adalah, harus segera menghentikan mobil.

Setelah mobil alam keadaan berhenti, bisa mengecek volume oli mesin melalui dipstick.

Jika dipstick oli terlihat berada di batas minimum atau bahkan di bawahnya, maka bisa menambahkan oli mesin dengan spesifikasi yang sama.

Tambahkan sampai volume oli berada di antara batas minimum dan maksimum dipstick.

Jika sudah, diamkan 5-10 menit dulu baru putar kunci ke posisi ON dan nyalakan mesin mobil.

Baca Juga: Inilah Indikator Oli Motor Harus Diganti, Tidak Hanya Dari Kilometer

Jika lampu indikator oli mesin mati berarti bisa melanjutkan perjalanan karena masalahnya hanya volume oli yang kurang.

Namun, jika lampu indikator oli mesin mobil tetap menyala, berarti oli masih belum bersirkulasi.

Segera hubungi mobil derek dan bawa mobil ke bengkel untuk pengecekan lebih lanjut pada pompa oli, filter oli atau sensor di sistem pelumasan.