Otomania.com - Untung Dikasih Tahu, AC Double Blower Banyak Nganggur Malah Cepat Rusak.
Meski begitu banyak yang belum mengerti, cuma karena hal kecil bisa bikin AC double blower mobil bekas menjadi rusak.
Hal tersebut seperti diungkapkan oleh Hendra Susanto, pemilik bengkel spesialis KTM Wuling, Puspitek, Tangerang Selatan.
Ia mengungkapkan, hal sepele yang ternyata dapat membuat AC double blower di mobil menjadi rusak.
Hal yang dimaksud, yaitu jika AC bagian double blower jarang digunakan.
"Biasanya kalau pakai mobil hanya AC depan yang sering menyala, double blower tidak menyala kalau tidak bawa penumpang," kata Hendra.
Dengan mengandalkan AC bagian depan, kabin sudah dingin pada dasarnya tidak perlu menyalakan AC double blower.
Hanya saja, udara dingin dari AC menciptakan evaporasi ketika mobil sudah tidak digunakan.
Khususnya yakni pada bagian double blower yang dapat menyimpan air dari evaporasi kabin.
Baca Juga: AC Mobil Bekas Bau Tak Sedap? Jangan Panik Dulu, Bengkel Ungkap Sumber Masalah dan Solusinya
Karena sirkulasi udara di double blower tidak ada, jadi embun dari evaporasi mudah mengumpul dan airnya jadi banyak," jelasnya.
Air ini dapat menangkap partikel kotoran dan menutup kisi-kisi evaporator double blower.
Hal tersebut menjadikan embusan angin dari double blower jadi tidak dingin.
"Bisa juga terjadi kerusakan elektrikal double blower karena ada kontak kelistrikan dengan air yang tertampung di dalam double blower," tegas Hendra.
"Setidaknya kalau sering dipakai bagian double blower cenderung kering," bebernya.