Sementara efek jangka panjangnya oli yang berkurang adalah pelumasan komponen menjadi tidak maksimal.
Noken as, klep, piston bahkan kruk as bisa menjadi korban kurangnya pelumasan.
Gesekan yang tinggi dan panas yang berlebihan akan mempercepat keausan yang terjadi.
"Kalau sudah terjadi keausan mau enggak mau nanti harus turun mesin dan banyak ganti komponen yang rusak," bebernya.
Jadi, sebaiknya jika mengetahui volume oli mesin berkurang jauh segera perbaiki komponen yang rusak agar kerusakannya tidak menjalar ke komponen lain.
Selain itu, ganti juga oli mesin sesuai dengan jadwal yang sudah ditentukan oleh pabrikan.
Dan gunakan juga oli mesin yang spesifikasinya sesuai dengan yang sudah direkomendasikan.