Otomania.com - Komponen bisa rusak kalau sering dipindah-pindah, ini posisi tuas transmisi mobil matic yang tepat saat macet.
Selain mobil yang menggunakan transmisi manual, banyak yang memilih mobil dengan transmisi matic.
Sebagai alasannya, mobil matic lebih praktis penggunaannya dibanding dengan mobil bertransmisi manual.
Terlebih bagi pengguna mobil matic yang berada di perkotaan dengan jalanan macet.
Dengan absennya pedal kopling, pengemudi mobil matic cukup menggunakan dua pedal saja yakni gas dan rem sesuai penggunaan.
Melansir dari Kompas.com, pengendara atau pengemudi lebih ringan saat melalui jalanan yang macet karena tidak perlu bolak-balik menginjak pedal kopling dan memindahkan tuas transmisi.
Namun, meski tidak perlu memindah-mindahkan posisi tuas transmisi pada mobil matic, tetap saja perlu diperhatikan posisi yang paling baik saat sedang melewati jalanan macet.
Sebab, perbedaan perilaku kecil dalam mengemudikan mobil matic dapat memberikan dampak pada ketahanan komponen transmisi.
Dijelaskan oleh Foreman Nissan Bintaro, Ibrohim alangkah baiknya mengurangi memindah-mindahkan tuas transmisi matik demi kestabilan tekanan oli matik di dalam transmisi.
“Jika kondisinya merayap sebaiknya di D saja, cuma kalau berhenti cukup lama silakan saja pindahkan ke N," ucap Ibrohim kepada Kompas.com, Senin (18/7/2022)
"Karena memindah-mindahkan dari N ke D bisa membuat hentakan yang bisa memperpendek usia kampas kopling atau pun seal matiknya karena tekanan oli yang tidak stabil,” tambah Ibrohim.
Selain itu, Ibrohim juga mengatakan perpindahan dari D ke N atau sebaliknya dapat menimbulkan getaran yang bisa membuat kotoran di dasar tangki oli matik terangkat sehingga ikut bersirkulasi.
Akibatnya, dapat menyumbat aliran oli transmisi atau membuat kampas kopling terkikis secara perlahan karena oli mengandung partikel debu.
Ibrohim juga mengatakan, perpindahan tuas dari N ke D atau sebaliknya biasanya berpengaruh ke putaran mesin yang naik turun.
Justru kalau dibiarkan di posisi D putaran mesin akan stabil dan aliran oli matiknya stabil.
Seperti yang diketahui, oli akan mengalir tanpa terjadi masalah ketika posisi transmisi D dalam kondisi mobil berhenti sekali pun.
Karena karakter torque converter seperti kopling yang bisa memutuskan gaya putaran mesin ke transmisi.
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Posisi Tuas Transmisi Mobil Matik yang Benar Saat Kondisi Jalan Macet"