Otomania.com - Ini Risiko Cuekin Switch Rem Rusak, Motor Jadi Enggak Bisa Distater, Kok Bisa?
Membiarkan switch rem motor rusak, selain membuat lampu rem bermasalah, juga bisa bikin motor tidak bisa distarter.
Sebagaimana diketahui, switch rem ini fungsi utamanya sebagai penyambung dan pemutus arus listrik untuk menyalakan lampu rem motor .
Saat tuas rem motor ditekan, lampu rem akan menyala berkat sensor switch rem yang membuat saluran listrik ke lampu rem terhubung.
Tapi, selain bertugas menyalakan lampu rem, switch rem ini memiliki peran untuk menyalakan motor yang menggunakan starter elektrik untuk motor matic.
Amirudin owner bengkel spesialis lampu Amink Projie di Jl. Ki Hajar Dewantara No.45, Ciputat, Tangerang Selatan, mengatakan.
"Jadi kalau di motor matic fungsi switch rem ini untuk pengaman saat menyalakan motor," terang Amirudin.
"Soalnya kita harus menekan rem terlebih dahulu maka motor baru bisa starter elektrik, jadi di switch rem itu ada tombol kecil sebagai pemicu," lanjut Amink sapaan akrabnya.
"Saat posisi tombolnya tertekan tuas rem (tuas rem tidak ditarik), arus listrik untuk menyalakan starter atau lampu rem akan terputus," imbuhnya.
Baca Juga: Pemilik Motor Harus Paham Bedanya Rem ABS dan CBS, Jangan Salah Pilih Waktu Pertama Beli
Sedangkan jika tuas rem ditarik, tekanan pada tombolnya akan terlepas yang membuat listrik kembali terhubung dan motor bisa distarter.
"Makanya, kalau tombol tersebut rusak, ketika tuas rem ditekan dan starter dipencet tidak ada respon," ujar Amink.
"Soalnya listriknya tetap terputus akibat sensornya yang rusak, jadi terkadang hal sepele seperti ini memang bisa merepotkan," tutupnya.
Disarankan untuk ganti baru karena jika switch rem rusak, harganya hanya Rp 50 ribuan di bengkel resmi.
Makanya, jika motor tiba-tiba tidak bisa distarter cek juga bagian sensor switch rem-nya dengan menekan tuas rem dan melihat nyala lampu rem.
Jika terbukti nyala lampu rem tidak selaras dengan pencetan tuas rem , bisa jadi ada masalah pada switch remnya.