Bermula saat itu kendaraan roda 6 (R6) jenis Toyota Dyna dengan plat nopol BG 8703 US yang dikemudikan Arison Ahmad Rojali melaju dari arah Sekayu menuju ke arah Lubuk Linggau.
"Setibanya di TKP yakni jalan lurus menikung ke kiri diduga truk ini melebar ke jalur kanan sehingga bertabrakan dengan Daihatsu Sigra dengan Nopol BH 1627 NS yang dikemudikan Yohanes Adi Susilo yang melaju dari arah berlawanan," ujarnya.
Akibat kejadian tersebut penumpang kendaraan Daihatsu Sigra bernama Mariatul Kiptiyah yang merupakan guru PPPK ini mengalami luka berat dan di bawa ke RSUD Sekayu.
"Korban langsung dibawa ke RSUD Sekayu dan sayangnya nyawa korban tidak dapat diselamatkan," jelasnya.
Kondisi Daihatsu Sigra sendiri tampak ringsek dari sisi sebelah kanan, dengan pintu sebelah kanan terlepas dan tersangkut di bagian bawah truk bermuatan sepeda motor tersebut.
"Kita sudah memeriksa kedua sopir dan para saksi. Saat ini kedua kendaraan telah diamankan di Sat Lantas Polres Muba," tegasnya.
Sandi menambahkan, dari keterangan supir Daihatsu Sigra, saat itu rombongannya tengah berangkat dari Bayung Lencir menuju Sekayu.
Namun sesampai di Sekayu pada pukul 07.00 WIB tepatnya berada di Sukarami muncul kendaraan truk dari arah Palembang untuk memotong dan menghindari sepeda motor dan menyerepet kendaraan mereka.
“Saat itu korban duduk di belakang supir dan terkena benturan sangat keras hingga mengalami cidera kepala dan pundak kanan,” ungkapnya.
Artikel ini telah tayang di TribunSumsel.com dengan judul Kronologi Mariatul Guru di MUBA Tewas Kecelakaan Tadi Pagi, Mau Tanda Tangan Kontrak PPPK,