Otomania.com - Cara jitu menghindari mesin mobil overheat, pengemudi cerdas harus lakukan ini sebelum bepergian.
Ada cara yang bisa dilakukan untuk mengantisipasi mesin mobil mengalami overheat.
Sebagai kuncinya, cukup konsistensi dalam memeriksa jalur pendinginan mesin mobil.
Hal tersebut perlu dilakukan agar dapat mencegah mesin mobil mengalami overheat.
Menurut Hadi Purnomo dari Garasiku Workshop, Pos Pengumben, mencegah mesin mobil overheat sangat mudah triknya.
Yang pertama, "Wajib cek air radiator dulu sebelum bepergian kemanapun, agar kita lebih tenang di perjalanan," ungkap Hadi.
Air radiator dan tabung reservoir penuh sesuai rekomendasi pabrik tentu bisa membuat pendinginan mobil lebih efektif dan bertahan lama.
Kedua, "Cek jalur selang radiator mobil, ada bocor halus atau tidak di ujung slang dan bagian tengah slang" lanjut Hadi.
Biasanya, air yang merembes meninggalkan kerak berwarna putih di sekitar ujung slang, atau menetes ke bagian bawah mobil.
Baca Juga: Penyebab Air Radiator Menyembur Keluar, Ini Biang Keroknya !
Jika ditemui kerak seperti ini, segera ganti slang radiator demi mencegah kebocoran lebih parah.
Ketiga, "Periksa kondisi visco fan atau kipas elektrik, periksa juga kondisi extra fan," tuturnya lagi.
Pastikan kipas tersebut menyala dengan normal, baik saat A/C dihidupkan atau dimatikan.
"Gejala extra fan mati, biasanya perangkat A/C jadi kurang dingin," sela pria berperawakan tegap ini.
Selain itu, periksakan juga ke bengkel komponen-komponen seperti water pump, thermostat, dan juga tutup radiator.
Water pump berfungsi untuk menyirkulasikan air ke seluruh jalur pendinginan mesin.
"Kalau water pump rusak, biasanya ada bunyi kasar seperti mengorok ketika mesin hidup," ucapnya.
Terakhir periksa kondisi thermostat apakah berfungsi normal atau tidak.
Thermostat ini berguna sebagai akses buka tutup untuk air sehingga bisa bersirkulasi ke seluruh jalur pendinginan mesin.
Baca Juga: Sering Bikin Panik, Ini Penyebab Munculnya Tetesan Air Radiator di Kolong Mobil