Otomania.com - Ribuan motor dan mobil masih terendam banjir rob Tanjung Emas, ini penyebab sulitnya evakuasi.
Ribuan kendaraan berupa motor dan mobil terendam akibat banjir rob yang di Pelabuhan Tanjung Emas Kota Semarang, Jawa Tengah.
Kendaran berupa motor dan mobil yang terendam banjir rob tersebut merupakan milik para karyawan pabrik di sekitar lokasi.
"Ini sekitar 10.000 dan bisa lebih," jelas Babinsa Kelurahan Tanjung Emas Pelda Selamet di Pelabuhan Tanjung Emas Semarang, Selasa (24/5/2022).
Ada sekitar sembilan pabrik yang ada di dalam Pelabuhan Tanjung Emas. Para karyawan sejak pukul 06.30 WIB mulai berdatangan mengambil kendaraan.
"Ini sudah mulai berdatangan sejak pagi," katanya. Dia menceritakan, sebelumnya beberapa kendaraan sudah sempat dievakuasi.
Namun, ketinggian rob mengikat begitu cepat. Hal itulah yang membuat masih banyak kendaraan yang belum sempat diselamatkan.
Sebagian sudah dibawa kemarin namun banyak juga yang terjebak. Akhirnya yang dievakuasi orangnya dulu," imbuhnya.
Meski puluhan ribu kendaraan masih terjebak banjir rob, dia bersyukur sampai saat ini belum ada laporan kendaraan karyawan yang hilang atau terseret air rob.
Baca Juga: Banjir Rob di Tanjung Emas Semarang Bikin Motor Tenggelam Sampai Setang, Polisi Beberkan Penyebabnya
"Kalau hanya bergeser ada, tapi tak sampai hilang," ucapnya.
Sampai saat ini, aktivitas di Pelabuhan Tanjung Emas Semarang masih lumpuh. Sejumlah industri yang berada di dalam pelabuhan juga dihentikan sementara.
Pantauan di lokasi, sepanjang jalan menuju Pelabuhan Tanjung Emas Semarang macet. Hal itu disebabkan banyak sepeda motor yang didorong karena mogok.
Warga sekitar juga berinisiatif membantu karyawan yang motornya mogok dengan mendorong menggunakan kaki.
Sementara, yang lain memilih untuk sewa mobil untuk mengangkut sepeda motor.
Dari informasi yang didapatkan, ketinggian air di dalam Pelabuhan Tanjung Emas Semarang berbeda - beda mulai dari 50 sentimeter hingga 150 sentimeter.
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Ribuan Kendaraan Masih Terjebak Banjir Rob di Pelabuhan Tanjung Mas Semarang",