Otomania.com - Teknisi ungkap cara mengetahui usia pemakaian aki motor, pemilik wajib tahu nih.
Seiring waktu pemakaian, aki motor bisa mengalami penurunan fungsi seperti mengalami tekor.
Aki motor memiliki usia pemakaian yang perlu diketahui oleh pemilik kendaraan.
Berikut penjelasan dari teknisi patokan dari usia pemakaian aki motor.
Kalau aki motor bawaan, usia pemakaiannya bisa bertahan tiga sampai tahun tahun.
Sementara untuk aki motor pengganti, ternyata punya usia pakai yang lebih pendek.
Fajarullah, Teknisi PT Kamajaya Tri Laksana, Distributor Resmi Yuasa Battery memberikan penjelasannya.
"Berdasarkan pengalaman, motor yang sehari jalan kurang dari 16 jam, usia pemakaian aki penggantinya bisa sampai 2 sampai 3 tahun," buka Fajarullah, beberapa waktu yang lalu (04/22).
Menurutnya, panjang atau pendeknya usia pemakaian aki motor juga dipengaruhi oleh kondisi kelistrikan motor.
Baca Juga: Empat Ciri-ciri Aki Motor Mulai Soak, Nomor Satu Paling Sering Dilihat Pemilik Kendaraan
"Kalau kelistrikan dan pengisian motor sehat paling lama bisa sampai 3 tahun," jelas Fajar.
"Tapi kalau banyak tambahan aksesoris yang membebani kelistrikan motor, usia aki tentu bisa lebih pendek lagi," tambahnya.
Oleh karena itu, ia mewanti pengguna motor yang usia akinya menginjak 2 tahun ke atas untuk siap-siap.
"Sebaiknya kalau usia pemakaian aki atau baterai sudah masuk 2 sampai 3 tahun untuk siapkan dana buat ganti aki baru," ujarnya saat ditemui di Jakarta International Expo (JIExpo) Kemayoran, Jakarta Pusat.
Begitupun jika pada motor yang tergolong jarang digunakan, pastikan untuk rajin melakukan pemanasan mesin agar terjadi pengisian ke aki motor.
Sebab, motor yang lama tidak digunakan dan tidak dinyalakan kondisi akinya bisa tekor dan tidak kuat untuk digunakan menyalakan motor.
Nah, itu tadi estimasi usia pakai aki pada motor, harus siap-siap lakukan penggantian jika usia pakainya sudah lebih dari dua tahun.