Siap-siap Nangis, Wacana Kenaikan Harga Pertalite Mulai Disebut Tiga Menteri, Pertamina Buka Suara

Naufal Nur Aziz Effendi - Minggu, 24 April 2022 | 17:00 WIB

Sinyal kenaikan harga Pertalite makin kuat, begini penjelasan Pertamina. (foto ilustrasi) (Naufal Nur Aziz Effendi - )

Otomania.com - Siap-siap nangis, wacana kenaikan harga Pertalite mulai disebut tiga menteri, Pertamina buka suara.

Sinyak kenaikan harga Bahan Bakar Minyak (BBM) Pertalite semakin kuat.

Pasalnya, sudah ada tiga menteri di Kabinet Indonesia Maju yang menyuarakan soal wacana penyesuaian harga BBM RON 90 tersebut.

Ketiganya adalah Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi (Menko Marves) Luhut Binsar Pandjaitan, Menko Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto, serta Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Arifin Tasrif.

Lantas, benarkah harga Pertalite akan naik?

Penjelasan Pertamina

Terkait wacana kenaikan BBM bersubsidi Pertalite, Kompas.com menghubungi Pjs. Corporate Secretary PT Pertamina Patra Niaga, Sub Holding Commercial & Trading PT Pertamina (Persero), Irto Ginting.

Irto menuturkan, penyesuaian harga BBM Pertalite merupakan kewenangan dari pemerintah. Sebab, melalui Keputusan Menteri ESDM Nomor 37.K/HK.02/MEM.M/2022 yang diteken pada 10 Maret 2022, Pertalite merupakan Jenis Bahan Bakar Khusus Penugasan (JBKP).

“Pertalite, karena sudah menjadi JBKP, maka kewenangan untuk penyesuaian harga Pertalite ada di pemerintah,” ujar Irto, saat dihubungi Kompas.com pada Sabtu (23/4/2022).

Baca Juga: Terbongkar, Ternyata Segini Harga Asli Pertalite dan Biosolar per Liter Kalau Dijual Tanpa Subsidi