Kendati demikian, penerapan kebijakan menggratiskan tarif tol ini akan diatur oleh Kakorlantas Polri yang bertugas di lokasi tol.
"Kewenangan tetap di Kakorlantas," kata dia.
Pemerintah telah mengupayakan berbagai macam cara untuk mencegah kepadatan di jalan tol selama periode mudik Lebaran 2022.
Salah satunya, Kemenhub dan Kakorlantas menyiapkan 4 rekayasa lalu lintas, seperti ganjil genap, one way, contra flow, dan pembatasan kendaraan truk 3 sumbu.
Kemudian, dengan mengimbau masyarakat untuk melakukan mudik lebih awal di 23-25 April 2022. Pasalnya, arus puncak mudik akan terjadi pada 28-30 April 2022.
"Imbauan ini mulai terasa, tadi pagi saya di Kalianget Madura, banyak sekali saudara-saudara kita sudah mulai mudik," ucapnya.
Imbauan ini rupaya cukup berpengaruh untuk mengajak masyarakat mudik lebih awal.
Namun, masih ada beberapa masalah yang perlu diselesaikan pemerintah untuk memastikan kelancaran mudik Lebaran 2022.
"Tinggal sekarang di darat yang memang paling complicated yang terjadi di Palimanan, Jakarta ke Semarang, exercise-nya di situ. Oleh karenanya, kami mengajak warga untuk mudik lebih awal mulai 23 April," tuturnya.
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Mudik Lebaran 2022, Menhub: Macet di Gerbang Lebih dari 1 Km, Tarif Tol Digratiskan",