"Ini kurang KTP pemilik, bapak musti ambil KTP atas nama MAN Suruh," tulis akun Facebook Sapto Prima.
Merasa tak ada yang aneh, Sapto pun hanya menjawab seadanya dan berjalan ke loket pendaftaran.
Menariknya, pertanyaan yang sama kembali ditanyakan kepadanya di sana oleh polwan yang bertugas.
"Mas tolong KTP-nya bapak MAN disertakan, kalau engggak ada ya enggak bisa kami proses," lanjut akun Facebook Sapto Prima.
Mendengar pertanyaan yang sama, ia pun menjelaskan kalau mobil yang akan dibayarkan pajaknya ini merupakan milik instansi sekolah.
Jawaban itu pun membuat polwan yang bertugas melongo, kemudian meminta maaf kepada Sapto.
Beruntung, seluruh proses pembayaran pajak lima tahunan berjalan dengan lancar.
Ada-ada saja hehe..