Pos-pos pengamanan akan ditempatkan di tempat keramaian, seperti tempat wisata, tempat ibadah, rest area, kemudian tempat yang memiliki potensi keramaian lainnya.
Selain itu, Gatot juga mengatakan bahwa ada potensi rawan kemacetan arus mudik maupun arus balik mudik Lebaran.
“Potensi-potensi kerawanan yang muncul di antaranya adalah, di samping gangguan-gangguan keamanan tentunya kemacetan lalu lintas ya. Kemudian juga terjadinya kecelakaan, itu sudah kita antisipasi,” ujar Gatot.
Gatot menambahkan, pihaknya telah menyiapkan sejumlah strategi mengantisipasi kemacetan saat Lebaran.
Strategi yang disiapkan antara lain sistem one way, contraflow, ganjil-genap, sistem buka-tutup, serta menyiapkan jalur-jalur alternatif di jalan utama.
Ia menekankan, strategi yang disiapkan akan diberlakukan sesuai diskresi dengan menyesuaikan kondisi di lapangan.
“Nah kalau itu nanti umpamanya contra flow itu tidak bisa mengatasi itu, kita akan melakukan dengan one way. Jadi kalau tidak nanti kita dengan ganjil genap. Tapi ini melalui diskresi kita lihat situasinya,” kata dia.
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Operasi Ketupat 2022, Polri Terjunkan Ratusan Ribu Personel ",