Sopir truk menjelaskan dirinya tengah istirahat di area SPBU dalam keadaan masih di dalam truk.
Bahkan mesin truknya masih menyala, lalu dirinya diusir oleh pegawai SPBU tersebut dengan alasan dianggap menggangu area pom bensin.
Padahal, sebelumnya Sopir truk sempat bersedia saat dimintai uang parkir yang kisarannya per 3 jam 10 sampai 15 ribu rupiah.
"Dan akhirnya dia mau laporan ke atasan kata karyawan pom ini. Dia bilang mengganggu area akses untuk keluar mobil padahal sodara saya belum parkir dan area nya pun luas. Dan inti nya mengusir," tulisnya.
Pada kolom komentar banyak netizen yang meminta Menteri BUMN Erick Thohir turun tangan menangani hal tersebut.
"@Erick Thohir pak lihat sebentar," tulis seorang netizen.
"pak @Erick Thohir mohon di tindak pegawai Pertamina ini pak,ini oknum yg merusak nama baik Pertamina atau pun BUMN pak," tambah netizen lainnya.
Erick Thohir telah menanggapi laporan tersebut dan meninggalkan komentar meminta alamat lengkap SPBU.
"Tolong info dimana lokasi dan alamat lengkapnya," tulis Erick Thohir melalui akun TikTok-nya yang telah terverifikasi.