Efek dari hal itu temperatur mesin bisa naik dan bikin komponen mesin jadi mengalami kerusakan.
Selain air radiator atau coolant yang tidak diganti juga bisa membuat munculnya kotoran dan karat di saluran air radiator.
Munculnya kotoran ini diakibatkan dari air radiator sudah melampaui titik jenuh sehingga kandungannya sudah tidak bagus.
Dan jika dibiarkan kotoran itu bisa menyumbat jalur air radiator yang ada di mesin motor.
"Kalau sirkulasinya tersumbat itu juga bahaya dan efeknya bisa bikin overheat juga. Makanya sebisa mungkin coolant diganti minimal setiap satu tahun sekali," pungkas Vincent.
Baca Juga: Bisa Bikin Overheat, Begini Cara Cek Tutup Radiator Rusak di Motor Bekas, Kenali Cirinya