Otomania.com - Bikin Heran, Bus Tak Matikan Mesin Saat Isi Bahan Bakar, Ternyata Ini Alasannya.
Pasti sering memperhatikan, banyak bus yang tak mematikan mesin ketika sedang isi bahan bakar di SPBU.
Apalagi tangki bahan bakar dieselnya cukup besar, bisa mencapai 400 liter. Tentunya membutuhkan waktu lama.
Hal ini tentu cukup membuat penasaran, apa alasannya bus tidak mematikan mesin ketika mengisi solar?
Pemilik PO Sumber Alam Anthony Steven Hambali memberikan jawaban.
Pertama mesin bus tidak dimatikan ketika mengisi solar karena terhubung dengan kompresor pendingin udara alias AC.
Maka, bila saat isi BBM mesin bus harus dimatikan, otomatis AC pada kabin juga langsung tak berfungsi.
“Yaitu disebabkan penumpang yang meminta AC tetap menyala,” ucap Anthony belum lama ini.
Selain itu, karakter solar yang tidak mudah tersulut api karena panas, juga jadi penyebab mesin bus jarang dimatikan.
Baca Juga: Bus Listrik Higer Dijajal TransJakarta, Kejar Target 100 Armada di Akhir Tahun
“Berbeda dengan bensin, risiko percikan api membakar solar lebih kecil, jadi tidak mudah terbakar,” kata Anthony.
Walaupun memiliki risiko yang lebih kecil, tetap saja sebaikanya mesin dimatikan ketika mengisi solar.
Karena ketika di SPBU, ada kendaraan lain yang juga mengisi bahan bakar, khawatir panas mesin bus menyulut api.
"Khawatir ketika bus tidak mematikan mesin, uap panas dari mesin bus bisa memicu kebakaran ketika bertemu uap bahan bakar kendaraan lain," ucap Paimin, Kepala SPBU Pertamina MT Haryono.
SPBU juga sifatnya area terlarang untuk sumber api dan panas.
Jadi semua kendaraan yang ingin mengisi bahan bakar, harus mematikan mesinnya.
"Aturannya kalau kendaraan tidak mematikan mesinnya, tidak dilayani. Karena bahayanya bisa memantik api yang berasal dari uap bensin bertemu dengan panas mesin, beberapa kejadian kebakaran karena hal tersebut," ujar Paimin.