Misalkan, standar tekanan angin ban mobil 35 psi, berarti harus diisi lebih tinggi sampai 37 psi.
"Tekanan angin yang lebih tinggi menjaga konstruksi sidewall ban lebih kuat menahan bobot dalam kondisi diam," terang Ben.
Selain dengan cara menambah tekanan angin ban, dianjurkan juga untuk memaju-mundurkan mobil.
Cara ini, bisa dilakukan sekaligus ketika sedang memanaskan mobil setidaknya setiap seminggu sekali.
"Ban perlu bergulir untuk meratakan tumpuan permukaan bidang ban terhadap beban mobil," jelasnya.
"Juga untuk mencegah terjadinya flat spot karena beban tumpu ban berada di satu sisi," imbuh Ben.
Baca Juga: Ban Mobil Bekas Masih Bagus Meski Usia Sudah 5 Tahun, Apa Masih Layak?