Penculik Ketar-ketir, Dikejar Warga Usai Bocah 12 Tahun Nekat Loncat dari Motor Pelaku, Modusnya Wajib Diwaspadai

Parwata - Minggu, 16 Januari 2022 | 09:00 WIB

Rekaman CCTV penculikan anak (Parwata - )

Otomania.com - Penculik ketar-ketir, dikejar warga usai bocah 12 tahun nekat loncat dari motor pelaku, modusnya wajib diwaspadai.

Seorang anak berusia 12 tahun berhasil menyelamatkan diri dari aksi penculikan.

Anak tersebut berhasil lolos dari penculikan dengan cara melompat dari motor pelaku.

Melansir dari Kompas.com, anak 12 tahun yang lolos dari penculikan tersebut berinisial AAS.

AAS menjadi korban penculikan di Tengerang Selatan dan berhasil menyelamatkan dirinya.

Penculikan berawal ketika korban sedang bermain di depan rumah sampai pelaku mengajaknya ke sebuah alamat.

"Sesampainya di sebuah lapangan bola, warga ramai karena ada aktivitas permainan sepak bola, korban kemudian melarikan diri dengan cara melompat dari sepeda motor," ujar Kapolres Tangerang Selatan AKBP Sarly Sollu di Mapolres Tangerang Selatan, Jumat (14/1/2022).

"Korban kemudian teriak minta tolong. Mengetahui korban telah melarikan diri, pelaku langsung kabur sehingga tidak dapat dikejar oleh warga," tambah dia.

Selanjutnya, kata Sarly, warga membawa korban kepada RW setempat.

Baca Juga: Pemotor Matik Diduga Menculik Remaja di Semarang, Modus Tanya Alamat, Minta Diantar

RW di Desa Pabuaran, Gunung Sindur, Bogor itu langsung menghubungi orangtua korban.

Sekitar pukul 17.30 WIB, orangtua korban menjemput korban ke lokasi dan membawanya pulang ke rumah.

Adapun awalnya, pelaku inisial DFR (22) mendatangi korban yang sedang berada di depan rumah dengan mengendarai sepeda motor.

Dengan berpura-pura menanyakan alamat, pelaku mengajak korban mengobrol lalu meminta korban mengantarkannya.

"Pelaku pura-pura tidak bisa menggunakan Google Maps, sehingga meminta tolong kepada korban untuk mengantarkan pelaku dengan memboncengi korban menggunakan sepeda motor yang dikendarai pelaku. Selanjutnya korban dibonceng ke daerah Gunung Sindur," jelas Sarly.

Dia menambahkan, dalam perjalanan karena nafsu dengan korban pelaku berulang kali memegang paha korban, sehingga korban sempat melawan.

Pada Selasa (4/1/2022) pukul 09.00 WIB, korban dibawa ke RS Permata Pamulang untuk mendapatkan pengobatan atas luka yang dialami akibat meloncat dari atas motor pelaku.

Korban mengalami luka lebam di pergelangan tangan sebelah kanan, luka lecet di bahu sebelah kiri, dan luka lecet di paha sebelah kiri.

Konferensi Pers Pengungkapan Kasus Penculikan di Tangsel, Jumat (14/1/2022)(KOMPAS.com/ANNISA RAMADANI SIREGAR)

Baca Juga: Gadis Jambi yang Menghilang Akhirnya Ditemukan Sopir Taksi di Jakarta, Kondisi Linglung dan Syok

Beberapa hari berikutnya, pada Rabu (5/1/2022) korban bersama orangtuanya mendatangi kantor P2TP2A Kota Tangsel untuk konsultasi masalah hukum.

Pada Kamis (6/1/2022) korban bersama orangtuanya mendapatkan Konsultasi Psikologis Anak di Kantor P2TP2A Kota Tangsel.

Selanjutnya pada hari ini, Jumat (14/1/2022) sekita pukul 03.00 WIB polisi berhasil menangkap pelaku di kediamannya di Lengkong Wetan, Serpong, Tangerang Selatan.

Setelah ditangkap, pelaku beserta dengan barang bukti diamankan di Polres Tangsel.

"Adapun barang bukti berupa rekaman CCTV di TKP, sepeda motor yang digunakan pelaku untuk menjemput korban, serta kaos dan celana yang digunakan pelaku pada saat melakukan tindak pidana," ungkap Sarly.

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Selamatkan Diri dari Penculikan, Bocah 12 Tahun Nekat Loncat dari Motor Penculiknya",