Otomania.com - Lambang huruf atau posisi L biasanya terdapat di sebagian besar tuas transmisi mobil matic yang beredar di Indonesia.
Huruf L di tuas transmisi matic memiliki simbol atau singkatan dari kata Low atau rendah.
Lengkapnya, adalah Low Gear alias gigi rendah kalau dalam bahasa Indonesia.
Posisi di gigi L ini, sama dengan posisi gigi 1 (satu) di transmisi mobil manual.
Makanya, di beberapa mobil matik, simbol L ini diganti dengan angka 1.
Baca Juga: Cara Benar Pakai Mobil Matic di Tanjakan, Agar Tenaga Ngisi Terus dan Transmisi Awet
Ketika gigi masuk di posisi L, transmisi matic akan memperlambat mesin dan menghasilkan torsi yang lebih besar.
Di posisi L, transmisi tidak akan berpindah ke gigi yang lebih tinggi alias tetap di gigi 1 terus.
Hasilnya, mobil akan melaju dengan kecepatan rendah, tapi akan menghasilkan torsi dan tenaga yang besar.
Makanya, posisi L ini sangat berguna saat mobil melewati jalanan tanjakan yang terjal.
Baca Juga: Mobil Matic Disarankan Kuras Oli Transmisi Sebelum Dipakai Mudik, Ini Dampaknya Kalau Pemilik Cuek
Soalnya, mesin menghasilkan torsi dan tenaga yang besar sehingga bisa mempermudah mobil melewati tanjakan.
Selain digunakan saat di jalan tanjakan, posisi L juga bisa dipakai saat mobil matic melewati turunan curam.
Kalau saat di turunan curam, posisi L akan menahan laju mobil, memberikan efek engine brake, dan membantu mengurangi beban kerja rem.
Selain itu, gigi L juga bisa dimanfaatkan saat mobil matic menderek atau menarik (towing).