Lokasi kejadian berada di wilayah RT 01 RW 01 Desa Gunungraja. Mobil yang bergerak ke arah Kota Pelaihari itu tenggelam dengan posisi terbalik dan hanya terlihat bannya di sisi kanan jalan.
"Itu kecelakaan tunggal," sebut Kapolres Tala AKBP Rofikoh Yunianto melalui Kasat Lantas AKP M Taufiq Qurrahman kepada banjarmasinpost.co,id.
Taufiq menuturkan bemper depan bagian tengah mobil tersebut penyok. Berdasar olah tempat kejadian perkara (TKP), tugu beton penanda jarak (kilometer) yang ada di sisi kanan jalan retak.
Diperkirakan tiang beton itu terbentur mobil tersebut lalu mobil terlempar ke sungai setempat.
Baca Juga: Viral, Lagi Asyik Sepedaan Ditabrak Honda Brio Dari Belakang, Satu Bocah Masuk di Kolong
"Mobil korban mengalami kerusakan pada bagian depan dan kap atas," papar Taufiq.
Dikatakannya semua orang (tiga orang) yang ada di mobil itu meninggal. Kerugian materi ditaksir sekitar Rp 5 juta.
Korban yakni Ristyanah (53) pengemudi, Muhammad Danish Kenzie Adiatna (4), dan Aida Dwi Cahyani (38).
Mengenai kronologinya, jelas Taufiq, mobil Honda Brio yang dikemudikan Ristyanah itu melaju dari arah Banjarmasin menuju Pelaihari. Saat itu cuaca hujan deras.
"Mobil Honda Brio itu kemudian kehilangan kendali dan pada akhirnya tercebur ke sungai dalam kondisi terbalik roda di atas," papar Taufuq.
Artikel ini telah tayang di BanjarmasinPost.co.id dengan judul Kecelakaan Kalsel di Tanahlaut, Polisi Sebut Laka Tunggal, Brio Bentur Tiang Beton Penunjuk Arah