Karena suaranya menggegerkan, warga yang penasaran berbondong-bondong menuju je arah suara tembakan.
Sampai di lokasi, ditemukan satu unit Toyota Avanza denga nomor polisi B 1384 NOK sedang terparkir.
Warga mengira mobil tersebut tanpa sopir, namun seketika dibuat kaget saat Toyota Avanza itu mendadak melaju meninggalkan area hutan.
Namun, tidak jauh dari hutan, ban mobil pecah terkena ranjau paku yang sebelumnya ditanam warga.
Baca Juga: Kecepatan Tinggi Kejar Lampu Hijau, Avanza Hajar Dua Pengendara Motor
"Setelah mendengar tembakan, warga langsung menuju arah bunyi tembakan namun pelaku kabur bersama mobil dengan kecepatan tinggi," jelasnya
Dalam kondisi ban pecah, pelaku tetap memaksa kabur dan menyembunyikan minibus di kebun kelapa yang tak jauh dari pelabuhan Wahai, Kecamatan Seram Utara.
Pelaku kemudian tinggalkan mobil dan barang bukti lain seperti belasan butir peluru kaliber dan dua potongan tubuh sapi hasil curian.
"Dia masukan mobil ke dalam area kebun kelapa ke arah laut, kurang lebih tiga kilo dari jalan trans seram. Dan kami dapati mobil dan juga dua paha sapi yang sengaja dikeluarkan dari mobil. Saat kami geledah di dalamnya tertinggal peluru senjata api semacam peluru kaliber begitu. Ada 11 atau 12 butir peluru. Senjatanya tidak ada, sudah dibawa pelaku," ungkapnya.
Baca Juga: Pecah Ban, Mobil Pelat Merah Hantam Toyota Avanza Rombongan Pulang Melayat, Begini Kronologinya