Otomania.com - Pada ban mobil terdapat sebuah kode, yang posisinya berada pada dinding ban.
Kode yang berada di dinding ban itu, merupakan ukuran dan juga profil dari ban tersebut.
Buat yang belum paham, berikut cara membaca kode dan profil ban mobil.
Disampaikan oleh Theonata Pardede, Supervisor Marketing Strategy Team Asia Pacific Hankook Indonesia.
Theonata Pardede menjabarkan arti dari kode ban mobil yang umum kita lihat.
Sebagai contoh adalah profil ban dengan kode 195/65 R15 89H.
"195 adalah ukuran lebar tapak ban mobil dalam satuan milimeter," buka Theonata.
"Sedangkan 65 adalah aspek rasio yang dihitung berdasarkan tinggi ban dibagi lebar ban dan dikali 100 persen," sambungnya.
Baca Juga: Permukaan Ban Mobil Habis Tidak Rata? Segera Cek bagian Ini Dibengkel
Lalu selain angka-angka ada huruf R yang sering diartikan sebagai Ring, padahal sebenarnya adalah Radial.
"Jadi huruf R itu merupakan jenis konstruksi ban radial, kalau ban bias kodenya D atau strip," jelas Theonata.
Sedangkan, angka 15 di belakangya adalah diameter lingkar ban terhadap ukuran pelek yang berarti 15 inci.
Lalu ada kode angka yakni 89 yang diikuti dengan kode huruf H.
"89 adalah kode numerik untuk load index setiap ban, kemampuan untuk menopang bobot," tutur Theonata.
Katakanlah load index satu ban 800 kilogram, berarti keempat ban mampu menopang bobot 3,2 ton.
Dan kode huruf H merupakan speed rate ban mobil, kemampuan terhadap guliran kecepatan.
"Rata-rata speed rate ban mobil punya rentang speed rate 120 km per jam hingga lebih dari 300 km per jam," terang Theonata.
Baca Juga: Hindari Hal Ini Saat Parkir, Efeknya Bisa Bikin Ban Mobil Benjol