Maverick Vinales terbukti, mencoba melakukan sabotase terhadap motornya sendiri di MotoGP Styria 2021.
Dan hal tersebut membuat Yamaha meradang, sang pembalap sudah meminta maaf, tapi petinggi Yamaha sudah terlanjur kecewa.
"Sayang sekali GP Styria tidak berjalan bagus dan konsekuensinya sangat dalam kepada kedua pihak, keputusan bersama telah diambil bahwa kedua pihak lebih baik mengakhiri hubungan lebih awal," tegas Jarvis.
Jarvis-pun menilai pemutusan kontrak ini bisa membebaskan Vinales untuk langsung gabung dengan tim barunya, Aprilia.
Baca Juga: Vinaless Dihukum Yamaha Absen di MotoGP Austria 2021, Ini Jadwal Lengkap MotoGP
Vinales sendiri sudah menandatangani kontrak bersama Aprilia untuk musim depan.
"Aku sangat berterima kasih kepada Yamaha atas kesempatan besar ini. Aku juga berterima kasih atas dukungan yang mereka berikan kepadaku selama 4,5 tahun balapan dan akan melihat ke belakang dengan bangga atas hasil yang kami capai bersama," kata Vinales.