Showroom Mobkas Bongkar Rahasia, Trik Anti Rugi Deteksi Kondisi Bodi Mobil

Toncil,Parwata - Minggu, 15 Agustus 2021 | 15:00 WIB

Ilustrasi mobil bekas di showroom mobkas kawasan Tangerang (Toncil,Parwata - )

Otomania.com – Showroom Mobil Bekas Bongkar Rahasia, Ternyata Seperti Ini Caranya Deteksi Bodi Mobil Masih Lempeng

Punya rencana beli mobil bekas? Tentu saja sebagai sarannya adalah cari kondisi mobil yang bagus.

Hindari mobil yang akan dibeli bekas mengalami tabrakan atau yang pernah terendam banjir.

Biar gak salah pilih, bisa simak trik ala showroom bekas. Setidaknya ada 3 hal yang sangat mudah dilakukan.

Baca Juga: Siapa Sangka, Budget LCGC Bisa Dapat All New Terios Bekas, Mesin Lebih Besar Kabin Lebih Lega

Selain itu juga jadi tahu apakah bodi mobil bekas itu masih kondisi orisinal atau masih ngaleng istilahnya.

Hal tersebut seperti diungkapkan oleh Triyana, pemilik Aditri Mobilindo, showroom mobil bekas rumahan.

“Nanti dari situ bisa diketahui, asli atau tidaknya bodi itu,”

“Kalau salah satu dari situ sudah tidak standar, wajib hati-hati,” ucapnya.

Engsel

Mobil yang belum pernah perbaikan bodi, salah satunya bisa dilihat catnya yang ada di bagian engsel.

Bisa ada yang dipenuhi oleh cat, atau hanya garis cat di bagian engsel saja.

Jika keadaan cat masih belum ada ‘luka’ atau ‘garis’ cat masih lurus, berarti pintu itu belum pernah dibuka untuk pengerjaan perbaikan.

toncil/Otomotifnet.com
Cek cat yang ada di engsel. Lebih baik kotor daripada luka

Sedikit waspada, kalau cat di engsel sudah ada luka atau goresan cat sudah tidak lurus.

Baca Juga: Kirain Mahal, Ternyata Rp 50 Juta Bisa Punya Avanza Bekas, Simak Daftar Harganya

Artinya, “Engsel itu pernah dibuka. Biasanya untuk perbaikan pintu, ini bisa jadi indikator, mobil itu pernah terlihat tabrakan atau tidak,” tambah Triyana, bapak 2 orang anak tersebut.

toncil/Otomotifnet.com
Cek 'tonjolan' (dalam kotak merah) yang ada di pintu. Tidak boleh keras atau terlalu lembek

Pinggir Pintu

Saat mengecek membuka pintu jangan hanya cuma memeriksa doortrim atau engsel pintu saja, periksa juga ‘tonjolan’ seperti sealant yang berlebihan.

“Coba tekan di situ. Kalau keras, berarti dempul. Tapi kalau terlalu lembek tidak boleh," kata Tiyana.

“Yang masih asli, saat ditekan pakai kuku, keras, tapi cukup empuk juga. Selain itu, periksa juga, kerapihannya,” lanjutnya.

“Kalau tidak rapi dan keras, lebih baik tinggalkan saja,” ucap Triyana.

‘Tonjolan’ itu ada di semua pintu. Depan, samping dan pintu bagasi.

Baca Juga: Tak Semahal Dugaan, Toyota Alphard Bekas 2014 Harganya Cuma Segini

toncil/Otomotifnet.com
Cek sambungan bodi yang ditutup karet bagasi. Harus rapi dan ada titik las

Sambungan bodi

Hal lain yang bisa dilakukan pengecekan adalah sambungan bodi, Untuk deteksi tabrak belakang, coba buka karet pintu bagasi.

Mobil yang belum pernah terjadi tabrak belakang, titik las bodi-nya masih ada, berbentuk bulat.

Wajib berhati-hati jika sambungan bodi yang ditutup karet itu sudah tidak rapi terlebih ada karat.

Selain itu, sambungannya juga rapi dan masih lurus.