Otomania.com - Gelontorkan Rp 13 miliar, Ratusan Yamaha WR 155R dan All New NMAX Resmi Jadi Tunggangan Pak Kades.
Barisan Yamaha WR 155R dan NMAX ini bukan di showroom tapi ada adalah motor-motor baru untuk Kepala Desa di Kabupaten Malang.
Flashback ke akhir tahun 2020 lalu ketika Bupati Malang, Muhammad Sanusi memastikan pemberian motor dinas baru akan berjalan mulus tanpa kendala.
Melansir dari TribunJatim.com, motor-motor ini terparkir di depan kantor Bupati membuatnya terlihat seperti dealer Yamaha hehe..
"Belum. Ini masih ditata. Besok (pembagian) di Kasembon, lalu bergiliran," kata Sanusi ketika dikonfirmasi pada saat itu (27/12/2020).
Sanusi menambahkan, keseluruhan motor dinas baru yang diberikan kepada kepala desa berjumlah 390 unit.
Dari jumlah tersebut, terdapat 2 jenis motor yakni berupa motor matic berupa Yamaha NMAX dan jenis trail Yamaha WR 155 R.
Menurut Sanusi, pemberian motor dinas baru kepada kepala desa saat pandemi Covid-19 (virus Corona) punya urgensi penting.
Sanusi bahkan mengatakan, motor dinas yang dimiliki kepala desa kini dalam kondisi memprihatinkan.
"Karena sepeda motor yang lalu itu tidak bisa digunakan. Ini dalam rangka menangani Covid-19 agar kades (kepala desa) bisa menangani di daerah-daerah terpencil," tutur Sanusi.
Sanusi menyatakan, proses penganggaran ratusan motor baru itu telah melalui proses yang sesuai regulasi.
"Pembahasan anggaranya di DPRD dilakukan ketika saya cuti (kampanye). Realisasinya pak PJ (pelaksana jabatan) waktu itu. Ini tinggal dibagikan," terang politisi PDIP ini.
Baca Juga: Yamaha NMAX Kompak Warna dan Pelat Merah, Temani 401 Kades dan Lurah di Klaten
Pemberian motor dinas baru saat pandemi Covid-19 ini membuat Pemkab Malang merogoh kocek dalam-dalam.
Sebanyak Rp 13 miliar lebih telah digunakan untuk membeli ratusan motor tersebut
"Rp 13 miliar. Waktu itu anggarannya dibahas ketika saya cuti," tutup Sanusi.
Artikel ini telah tayang di TribunJatim.com dengan judul Untuk Menangani Covid-19, Seluruh Kepala Desa di Kabupaten Malang Bakal Dapat Sepeda Motor Baru,