"Kan posisi di situ motor ada tiga, tinggal dua. Dia (pelaku) milih yang dikunci stang daripada yang enggak dikunci stang," kata Ari menjelaskan melalui sambungan telepon, Jumat (9/7/2021).
Ari sempat pasrah dengan kejadian pencurian motor yang dialaminya motor kesangannya hilang dicuri orang.
Namun, pada malam harinya seseorang mengaku pencuri motor miliknya tersebut menelepon. Dari suaranya, Ari menduga penelepon tersebut adalah seorang pria.
Pria dalam telepon itu meminta uang tebusan sebesar Rp 1,8 juta jika ingin motornya dikembalikan.
Baca Juga: Licik Pura-pura Ngetes Motor Bekas, Kawasaki ER-6n Lenyap Dibawa Kabur
"Dia nelepon, 'hallo, eh Anda yang kehilangan motor tadi kan, nih motor ada di saya' dimatiin nih." kata Ari.
"Dia nelepon lagi 'kalau motor Anda mau balik saya minta tebusan 1,8, saya di rumah sakit Medika BSD'," kata Ari menceritakan.
"Suaranya cowo, pas ditelepon enggak aktif malam itu juga," tambah Ari.
Dari kejadian pencurian motor tersebut, Ari sudah melaporkan ke pihak kepolisian dan berharap pelakunya tertangkap serta motor miliknya kembali.
Artikel ini telah tayang di TribunJakarta.com dengan judul Motor Tukang Cukur di Serpong Dicuri Maling, Pelaku Minta Tebusan Rp 1,8 Juta,