Otomania.com - Kejar Begal Pakai Motor, Chandra Malah Meregang Nyawa Ditendang Sampai Masuk Jurang, Pelaku Bocah 15 Tahun
Seorang pria berakhir meninggal dunia ketika berusaha mengejar pelaku begal dengan motor.
Melansir dari Sripoku.com, aksi heroik yang berujung duka tersebut terjadi pada Candra (43), warga Desa Jagaraga, OKU Selatan.
Peristiwa tragis itu terjadi, ketika korban mencoba menangkap empat pelaku begal di OKU Selatan.
Tepatnya di Jalan Raya Desa Serakat Jaya, Kecamatan Buay Pemaca, pada (24/4/2021) pukul 13.30 WIB.
Keempat pelaku begal tersebut berhasil lolos, namun sepekan kemudian satu dari empat pelaku berhasil ditangkap polisi.
Diketahui, keempat pelaku begal ini masih berstatuskan sebagai pelajar.
Seorang pelaku yang berhasil diamankan Tim Opsnal Satreskrim Polres OKU Selatan ternyata masih berusia 15 tahun.
Warga Desa Negeri Pakuan, Kecamatan BP Peliung, Kabupaten OKU Timur itu ditangkap pada Kamis (29/4/2021) malam.
Sementara 3 orang lainnya masih dalam pengejaran alias buron.
Kasatreskrim Polres OKU Selatan, AKP Apromico, membenarkan dalam perampokan tersebut mengakibatkan satu orang warga meninggal dunia.
"Akan tetapi, warga yang meninggal karena melakukan pengejaran," kata Apromico, Jumat (30/4/2021).
Kronologi begal di Buay Pemaca, bermula ketika dua perempuan naik satu motor merek Honda BeAT.
Setiba di lokasi kejadian, korban yang memiliki hubungan bibi dan keponakan ini dipepet oleh dua orang berboncengan motor.
Pelaku terus memepet kedua korban dengan berupaya mematikan kontak motor milik korban sembari menodongkan senjata api dan meminta korban berhenti.
Korban yang mengendari motor lantas menghentikan laju motor dan salah satu pelaku menendang motor tersebut hingga jatuh.
Korban sempat mempertahankan motor miliknya yang akan dibawa kabur oleh pelaku.
Tak lama setelahnya, muncul dua pelaku lainnya mengendarai motor dari belakang dan membantu merebut motor korban dengan menendang korban hingga terjatuh.
Akibatnya, motor korban berhasil dirampas keempat kawanan pencuri melarikan diri ke arah Muaradua.
Para pelaku sempat dilakukan pengejaran oleh warga, salah satunya mengendarai Yamaha V-Ixion yang berhasil memepet motor pelaku.
Kendati demikian, pria yang akhirnya diketahui bernama Candra tersebut didorong oleh pelaku hingga jatuh ke jurang yang berakhir meninggal dunia.
Diketahui, pelaku yang menendang Candra adalah pelajar yang sudah berhasil diamankan polisi.
Atas kejadian ini, korban yang dibegal kerugian satu unit Honda BeAT, dompet berisi surat dan kartu ATM, dan uang tunai Rp 200 ribu, serta sebuah Iphone 6S plus yang diperkirakan total mencapai Rp 15 juta.
Mendapat laporan dari korban melalui Polsek Buat Pemaca, Tim Opsnal Satreskrim Polres OKU Selatan yang dipimpin oleh Kanit Pidum Ipda Adrian Manaji SH berhasil menemukan motor yang dirampok.
Setelah petugas mengamankan seorang pelaku pelajar kelas 1 SMA di Desa Negeri Pakuan, Kecamatan BP Peliung bersama dua unit Honda BeAT.
"Ya, perihal pencurian dan kekerasan telah kita amankan satu orang tersangka warga Kabupaten OKU Timur yang lainnya masih pengejaran (DPO)," kata Apromico.
Artikel ini telah tayang di Sripoku.com dengan judul Aksi Heroik Candra Tangkap Begal di OKU Selatan Berujung Kematian, 4 Pelajar Bawa Senpi Begal Cewek,