"Hari ini jauh lebih baik bagiku. Pada akhirnya aku P13, jadi sebenarnya masih belum bagus, tapi aku sudah memperbaiki lap time lebih dari 1 detik. Aku juga berhasil memperbaiki race pace dan feeling dengan motorku," kata The Doctor dilansir dari Crash.net.
"Kami sudah bekerja keras dengan seluruh tim, jadi aku senang karena race pace-nya meski tidak di level teratas, tapi aku sudah jauh lebih dekat," jelas Rossi.
Dengan hasil tersebut, pembalap asal Tavullia ini pun mengaku merasa kembali seperti rider beneran.
"Kami mencoba beberapa hal baru dan lanjut membandingkan dengan sasis baru, tapi hari ini benar-benar positif. Setiap orang kuat dan aku masih ketinggalan tapi ini masih hari awal. Ini start yang bagus," tegasnya.
Rossi sendiri cukup dilibatkan banyak dalam tes ini.
Memakai YZR-M1 spek pabrikan, Rossi mencoba banyak hal termasuk sasis baru dan aerofairing.
"Sasis barunya lebih bagus karena bisa menikung lebih baik. Sayang sekali di sasis 2020 kami kalah di tikungan. Inilah salah satu poin bagusnya," imbuhnya.
"Hari ini aku mencoba banyak hal di aerodinamika seperti fairing baru dan itu bagus. Kami juga memperbaiki top speed, meski Ducati masih lebih cepat 10 km/jam, kami sudah berkembang dengan cukup," tegasnya.