"Tiba-tiba ambrol masuk, Alhamdulillah kondisi penumpang baik selamat," imbuhnya.
Selain itu menurut Ainur Rofiq bahwa jembatan ini penghubung antara dua desa dan jadi jalan alternatif utama antara wilayah Kecamatan Pare, Kepung dan Puncu.
"Warga sekarang harus memutar sejauh 1,5 - 2 km, dump truck juga biasanya lewat sini," ungkapnya.
Masih kata Rofiq bahwa kejadian ambrolnya jembatan ini menjadi yang pertama kali sejak dibangun pada tahun 1996 -1997 silam.
Baca Juga: Valentino Rossi Pernah Hampir Nyeberang Jadi Pembalap F1 Ferrari, Tapi Menolak Karena Ini
"Biasanya di tempat ini ( jembatan Timur Bong Chino) kadang sampai banjir," ujarnya.
Sementara itu Kanit Laka Lantas Polres Kediri Aipda Aris Wigiarto saat dikonfirmasi menuturkan bahwa pihaknya mendapat laporan dari masyarakat bahwa ada kejadian kecelakaan lalu lintas mobil terperosok.
"Saat petugas datang ke sana, korban sudah mengevakuasi mobilnya. Sehingga kami tidak tahu identitas korban," singkatnya kepada TribunJatim.com.
Artikel ini telah tayang di Tribunjatim.com dengan judul Mobil Masuk Jurang Karena Tak Tahu Ada Jembatan Ambrol di Gedang Sewu, Penumpang 'Alhamdulillah',