"Bengkelnya mengalami kerusakan karena ditabrak, tapi pemiliknya selamat. Untuk sopir angkot juga selamat hanya mobilnya saja mengalami kerusakan di bagian depan," ujarnya.
Teguh menuturkan pemilik bengkel yang mengalami kerugian materil akibat kecelakaan sepakat tidak melaporkan sopir angkot KWK 23 tersebut.
Pemilik tidak menempuh jalur hukum setelah sopir angkot yang menabrak menyatakan setuju mengganti rugi kerusakan bengkel.
Baca Juga: Truk Segede Ini Seruduk Warung Padang, Bengkel, Tiang dan Gerobak Gorengan, Penyebabnya Bikin Kesel
"Kedua pihak setuju perkara diselesaikan secara kekeluargaan, tidak berkenan ditangani oleh pihak berwajib. Keterangan sopir menabrak karena mengantuk saat mengemudi," tuturnya.
Artikel ini telah tayang di Tribunjakarta.com dengan judul Sopir Diduga Mengantuk, Angkot Tabrak Bengkel Motor di Cakung,