Motor Kontra Dengan Truk, Sekeluarga Nyaris Jadi Korban, Begini Penuturan Sang Ayah yang Lolos dari Maut

Parwata - Selasa, 10 November 2020 | 18:00 WIB

Jenazah ibu dan anak korban kecelakaan di Jalan Raya Trowulan dievakuasi ke mobil Ambulans. (Parwata - )

Otomania.com - Nyaris satu keluarga meninggal dunia boncengan motor, kontra dengan truk tangki, begini penuturan Ayahnya selamat dari maut.

Sebuah kecelakaan lalu lintas terjadi melibatkan dua unit kendaraan, yakni motor dan sebuah truk tangki.

Melansir dari TribunJatim.com, kecelakaan terjadi di Jalan Raya Nasional Jombang-Surabaya, Desa Bejijong, Kecamatan Trowulan, Kabupaten Mojokerto, Senin sore (9/11/2020).

Korban bernama Samiah (35) dan anak laki-laki Mat Toha (7) meninggal dalam kondisi berdampingan tertelungkup di sisi kiri jalan raya Trowulan.

Suami korban bernama Ruji (37) warga Dusun Lekkolek, Desa Pejeruan, Kecamatan Kedundung, Kabupaten Sampang tersebut menderita luka ringan.

Baca Juga: Byarrr.. NMAX Ngesot di Aspal Kena Injek Kijang Innova, Mesin Lepas dari Badan

Korban adalah satu keluarga yang mengendarai motor Yamaha Lexi Nopol L 6652 K warna putih.

Mereka terlibat kecelakaan maut kontra truk tangki gandeng N 9350 UI muatan tetes yang dikemudikan Hadi Kris Prasetyo (31) warga Desa Jabaran, Kecamatan Balongbendo, Kabupaten Sidoarjo.

"Saya naik motor melaju di tepi jalan sisi kiri yang dipepet truk gandeng sampai terjatuh, saya jatuh ke sini (Kanan, Red) sama sepeda kemudian anak dan istri saya keseret di bawah ban truk," ucap Ruji di lokasi kejadian, Senin malam (9/11).

Dia mengatakan kejadian kecelakaan itu terjadi begitu cepat hingga ia tidak sadar telah terjatuh dari motor.

Saat itu, posisi korban dibonceng sedangkan anaknya diapit berada di tengah jok motor.

Baca Juga: Lubang Jalan Jadi Penyebab Wanita Tewas Dilindas Mobil Boks, Sempat Oleng Lalu Terjatuh

"Tidak ada klakson kejadiannya begitu cepat langsung tadi anak dan istri terlindas ban truk di bagian belakangan," ujar pria bertopi biru itu.

Ruji tak pernah menyangka anak dan istrinya meninggal dengan cara yang tragis menjadi korban kecelakaan.

Dia terlihat syok melihat di depan matanya orang kesayangannya telah tiada.

Padahal, ia yang berjualan makanan nasi bebek goreng itu dari Jombang hendak pulang kampung ke Sampang, Madura.

"Saya naik motor bonceng istri dan anak dari Jombang mau pergi ke Sampang tadi jatuh dipepet sama truk tangki gandeng. Saya tidak mendahului truk gandeng yang terlalu mepet," ucap Ruji.

Kasatlantas Polres Mojokerto, AKP Randy Asdar, saat dikonfirmasi menjelaskan penyebab kecelakaan itu diduga kendaraan yang melaju berdekatan sehingga terjadilah kecelakaan lalu lintas.

Baca Juga: Pengendara BeAT Tewas Terlindas Truk, Kesaksian Warga Bikin Nyesek

Namun, pihaknya masih mengumpulkan keterangan saksi pengemudi truk dan pemotor untuk memastikan penyebab kecelakaan ini.

"Kami sudah turun ke TKP, mohon waktu kami infokan berkaitan dengan laka tersebut," jelasnya.

Polantas Unit Laka Satlantas Polres Mojokerto bersama warga relawan telah mengevakuasi jenazah korban dari lokasi kejadian.

"Jenazah korban telah dievakuasi ke rumah terdekat," pungkasnya.

Akibat kejadian kecelakaan yang merenggut dua korban jiwa ibu dan anak ini sempat menyebabkan kemacetan jalan dari arah Jombang-Surabaya.

"Sudah ada petugas kami di lokasi sedangkan pengemudi truk diamankan di Polsek Trowulan," tandasnya.

Artikel ini telah tayang di Tribunjatim.com dengan judul "Kronologi Kecelakaan Maut di Trowulan Mojokerto, Ibu dan Anak Tewas Terlindas Truk, Ayah Selamat".