Otomania.com - Honda Scoopy masih bisa jadi pilihan bagus di pasar motor bekas, tapi jangan lupa cek bagian ini jika membelinya.
Jangan heran jika akan membeli Honda Scoopy bekas ternyata harga pasarannya masih cukup tinggi.
Misalnya untuk Honda Scoopy injeksi generasi lama dengan pelek ukuran 14 inci, harganya masih di angka Rp 8-10 jutaan.
Kalau yang tipe dengan pelek 12 inci atau yang terbaru, harga bekasnya bahkan lebih tinggi lagi.
Tapi kita fokus terlebih dahulu dengan tipe lama.
Baca Juga: Headlamp Honda Scoopy Makin Keren, Pasang Projie yang Bisa Diatur Lewat HP
Kalau kalian berniat membeli Scoopy tipe lama bekas keluaran tahun 2013-2017, waspadai masalah di dua part.
Yang pertama adalah cek area CVT, pastikan tidak ada suara berisik yang tidak normal di CVT.
"Umumnya berisik itu akibat laher CVT yang sudah berumur dan mulai aus," buka Santoso mekanik Prima Motor di bilangan Sunter, Jakarta Utara.
"Laher atau bearing CVT Honda itu di tengahnya ada bahan kuningan, nah bahan kuningan ini rawan oblak," lanjut Toso sapaan akrabnya.
"Sebetulnya bearing ini awet, tapi kalau pakai motornya kasar apalagi perawatan tidak diperhatikan ya pasti aus apalagi kalau motor sudah berumur," jelasnya.
Bearing dengan kode part 91005KVB900 ini harganya Rp 103 ribu. Lumayan juga kan?
Problem lain yang cukup sepele tapi mengganggu di motor bekas Honda Scoopy adalah masalah standar tengah yang bengkok.
Baca Juga: Honda Scoopy Modal Rp 3 Jutaan Tampangnya Jadi Ala Skutik Cafe Racer Mau?
"Kalau bengkoknya cuma sedikit masih bisa diakali. Tapi kalau sampai parah siapkan dana sekitar Rp 120 ribu untuk tebus baru," tutupnya.
Selain cek dua komponen tadi, tentu kalian juga bisa perhatikan bagian lain seperti saat membeli motor bekas pada umumnya.
Pastikan suara mesin halus dan tidak ada oli rembes. Selain itu bagian kaki-kaki dan rangka juga harus dicek agar motor tetap enak ketika dikendarai.