Otomania.com - Seorang pria pengendara Honda BeAT meninggal dunia di tempat kejadian setelah dilindas truk.
Pengendara Honda BeAT meninggal dunia seketika di tempak kejadian setelah mengalami kecelakaan maut, pada Senin (19/10/2020).
Melansir dari TribunSolo.com, kecelakaan tersebut terjadi di Jalan Ir Juanda Nomor 244, Pucangsawit, Jebres, Solo.
Pria nahas tersebut meninggal dunia akibat terlindas truk yang melaju dari arah yang berada belakangnya.
Baca Juga: Tragis, Setang Tersangkut Lalu Terlempar dan Terlindas Truk di Depannya, Begini Nasibnya
Seorang saksi, Heppy (40), mengatakan, darah berceceran saat kecelakaan tersebut terjadi sekira pukul 07.00 WIB.
"Tadi pagi darah penuhi jalanan, mengalir dari kepala korban," aku dia saat ditemui TribunSolo.com.
"Tidak ada yang langsung berani menolong," tambahnya. Korban sendiri dievakuasi usai ambulans datang.
Berdasarkan pantauan TribunSolo.com, darah yang dimaksud saksi tersebut sudah tak tampak di lokasi. Menurut Heppy, darah korban ditutup pasir oleh warga sekitar.
Baca Juga: Byarrr.. NMAX Ngesot di Aspal Kena Injek Kijang Innova, Mesin Lepas dari Badan
Kronologi
Kronologi bermula dari kedua kendaraan yang melaju dari arah yang sama, yakni dari arah selatan.
Saat berada di depan Toko Bangunan Estella, pengendara Honda BeAT hendak mendahului truk yang ada di depannya lewat lajur kiri.
Nahasnya, saat menyalip, pemotor tersebut tergelincir pasir lalu terjatuh.
"Suaranya kencang sekali. Pas posisi terjatuh, truk langsung melindas pemotor," katanya saat ditemui TribunSolo.com.
"Saya seketika berlari menolong," imbuhnya. Ia yang berlari menuju kejadian, mendapati darah bercucuran di jalan tersebut.
"Darahnya banyak, rahang juga sudah terbuka," aku dia.
"Korban langsung meninggal di tempat," paparnya.
Usai kejadian tersebut, mobil ambulans langsung menuju ke lokasi untuk menevakuasi korban.
"Sopir truknya dibawa ke pihak kepolisian," tandasnya.
Artikel ini telah tayang di Tribunsolo.com dengan judul "Kesaksian Warga Lihat Pengendara Honda Beat Dilindas Truk di Pucangsawit : Ngeri, Jalan Penuh Darah".