Suwarsan Pura-pura Mati di Jurang, Demi Hindari Kekejaman Perampok yang Ia Sopiri

Adi Wira Bhre Anggono - Rabu, 16 September 2020 | 08:30 WIB

Satu dari tiga pelaku begal mobil rental di Brebes diamankan Tim Resmob Satreskrim untuk dibawa ke Mapolsek Brebes, Selasa (15/9/2020) (Adi Wira Bhre Anggono - )

Otomania.com - Seorang sopir mobil rental bernama Suwarsan rela pura-pura mati di Jurang usai dirinya dirampok oleh penumpangnya sendiri.

Aksi perampokan mobil rental oleh tiga penumpangnya itu terjadi di jalanan sepi penghubung Kecamatan Banjarharjo-Kecamatan Salem, Kabupaten Brebes, Jawa Tengah, Senin (14/9/2020).

Satu pelaku, Heri Riswanto (35) berhasil dibekuk warga bersama TNI dan Polri setelah sempat bersembunyi semalaman ke tengah hutan, Selasa (15/9/2020) pagi.

Sementara dua lainnya masih diburu petugas.

Kanit 1 Pidana Umum Satreskrim Polres Brebes Aiptu Titok Ambar Pramono mengungkapkan, awalnya pelaku bersama dua pelaku lainnya yang masih buron menyewa jasa mobil rental yang dikendarai korban Suwarsan (68) warga Cilacap.

Baca Juga: Viral Video Begal Rangkul Petugas SPBU, Uang di Laci Dispenser Melayang

"Modusnya meminjam mobil rental dari Cilacap tujuan Brebes. Setelah sampai di tujuan, pelaku beralasan mau menjemput anak buah kapal (ABK) di Salem," kata Titok kepada wartawan di Mapolres Brebes, Selasa (15/9/2020).

Titok mengungkapkan, saat korban mengendarai dan melewati wilayah Banjarharjo dan menuju ke arah Salem, atau tepatnya di hutan Lereng Gunung Lio Banjarharjo, salah satu pelaku minta berhenti untuk buang air kecil.

Tanpa curiga, korban menuruti permintaan pelaku. Saat itu, ketiga pelaku, termasuk korban turun untuk buang air kecil.

Saat korban sedang buang air kecil itu dari arah belakang lehernya dicekik.

Baca Juga: Viral Video Pria Ambil Paksa Honda CBR250RR dari Diler, Karyawan Angkat Tangan Ditunjuk Pakai Parang, Dulu Pernah Bawa Kabur Mobil Patroli

"Dua pelaku lain menyeret korban ke tebing jurang," kata Titok

Saat itu leher korban diikat dengan tali dan pelaku merampas kunci mobil.

Termasuk barang berharga uang Rp 450.000, sebuah ponsel, dan dompet korban diambil sebelum akhirnya korban dilempar ke jurang

Beruntung korban selamat meski mengalami luka di dada dan kepala akibat dilemparkan ke jurang.

Setelah melihat pelaku pergi, korban merangkak naik kemudian meminta pertolongan kepada warga.

"Korban sempat berpura-pura tewas agar pelaku pergi. Setelah kurang lebih 10 menit korban merangkak naik ke atas dan minta tolong ke warga untuk diantar berobat dan melapor ke polisi," kata Titok.

Setelah kabar terlanjur beredar luas, rupanya mobil korban ditemukan warga tergeletak di pinggir jalan. Saat itu ketiga pelaku diketahui lari ke tengah hutan.

Belum diketahui pasti alasan pelaku meninggalkan mobil korban. Warga bersama aparat TNI dan Polri kemudian menyisir hutan mencari pelaku hingga semalaman.

Rupanya, salah satu pelaku sempat keluar hutan dan menggunakan jasa ojek di pagi harinya.

Pengemudi ojek roda dua yang sudah mendengar kabar tersebut kemudian berpura-pura motornya mogok hingga akhirnya pelaku berhasil diamankan.

Sejumlah barang bukti yang diamankan pihak kepolisian di antaranya satu unit mobil Toyota LGX berplat no R 9457 DB. Kemudian baju milik dan korban yang berlumuran darah.

Akibat ulahnya, pelaku yang diketahui asal Pekalongan itu diancam hukuman kurungan pidana di atas lima tahun penjara. Sementara dua pelaku lainnya masih dalam buruan polisi.

Artikel ini telah tayang pertama kali di Kompas.com dengan judul "Sadis, Begal Ikat Sopir Mobil Rental dan Membuangnya ke Jurang, Korban Pura-pura Tewas".