Tiga Seri MotoGP 2020 Jadi Momen Buruk, Maverick Vinales Masih Ingin Lebih Unggul

Parwata,Ruditya Yogi Wardana - Kamis, 3 September 2020 | 09:30 WIB

Maverick Vinales merasa puas dengan performa motor Yamaha usai meraih pole position di MotoGP Austria 2020 (Parwata,Ruditya Yogi Wardana - )

Otomania.com - Maverick Vinales mengungkapkan terkait tiga balapan terakhir MotoGP 2020 yang menjadi momen buruk baginya.

Tiga balap MotoGP 2020 yang telah berlangung beberapa waktu lalu menjadi momen yang buruk bagi Maverick Vinales.

Yakni dimulai dari gelaran MotoGP Ceko 2020, dimana Vinales harus puas berada di posisi 14.

Dirinya jauh tertinggal dari rekan satu timnya yaitu Valentino Rossi yang finish di urutan kelima.

Kemudian berlanjut MotoGP Austria 2020, pembalap asal Spanyol ini harus puas dengan raihan yang diperolehnya yaitu posisi 10.

Baca Juga: Mekanik Valentino Rossi Curhat Susahnya Balapan MotoGP di Tengah Pandemi

Kemudian diperparah dengan laga MotoGP Styria 2020, di mana Vinales tidak bisa menyelesaikan balapan.

Padahal Maverick Vinales sebelumnya sempat meraih posisi runner-up di dua seri awal MotoGP, yakni MotoGP Spanyol dan MotoGP Andalusia 2020.

Dengan kondisi tersebut, peluang pembalap Monster Energy Yamaha ini untuk meraih gelar juara dunia bakal semakin mengecil.

Terlebih dirinya sekarang berada di posisi kelima klasemen sementara MotoGP 2020

"Kesalahan di Brno, kesalahan di Austria dan kesalahan lagi di Austria. Sebagai tim, kami ingin berada di puncak, tapi sekarang kami tak berpikir untuk meraih gelar juara dunia," ungkap Maverick Vinales, dikutip dari Speedweek.com.

Baca Juga: Motornya Mampu Bersaing, Joan Mir Pede Bisa Jadi Juara Dunia MotoGP 2020