Pedagang Klaim Harga Mobil Bekas Mulai Merangkak Naik, Padahal Kan Masih Pandemi

Adi Wira Bhre Anggono - Kamis, 13 Agustus 2020 | 15:05 WIB

Ilustrasi, showroom mobil bekas (Adi Wira Bhre Anggono - )

Baca Juga: Hyundai Trajet Punya Akomodasi Melimpah, Kini Harga Bekasnya Nggak Sampai Rp 50 Juta

Tetapi, Herjanto menambahkan, untuk mobil bekas yang banyak diminati oleh calon konsumen adalah yang harganya di bawah Rp 100 juta.

“Pokoknya yang harganya di bawah Rp 100 juta pasti laku, tidak peduli modelnya apa, mau SUV, MPV sedan, city car pokoknya di bawah Rp 100 juta,” tuturnya.

Sedangkan untuk mobil bekas di atas Rp 100 juta, Herjanto mengatakan, tidak ada peminatnya.

Sehingga membuat keberadaan mobil seken dengan harga lebih dari Rp 100 juta tidak laku.

“Bukan sepi peminatnya, tetapi tidak laku kalau harga di atas Rp 100 juta,” katanya.

Baca Juga: Perlu Mobil Niaga Bekas? Berikut Harga Suzuki Carry Pikap Lansiran 2010-2018

Hal yang sama diungkapkan oleh pemilik showroom mobil bekas XL AHM Autocars Hadi Cahyono.

Untuk beberapa tipe mobil memang mengalami kenaikan meskipun tidak seberapa.

“Dibandingkan dengan harga sebelum new normal sekarang sudah ada kenaikan. Tetapi kalau dibandingkan saat normal atau sebelum pandemi masih di bawahnya,” kata Hadi.

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Harga Mobil Bekas Diklaim Mulai Naik Lagi, Ini Penyebabnya".