Awas Bablas, Ini Tanda Bearing Roda Motor Minta Diganti, Kalau Ambrol Duluan Bisa Celaka

Isal,Adi Wira Bhre Anggono - Selasa, 4 Agustus 2020 | 21:00 WIB

Ilustrasi bearing roda (Isal,Adi Wira Bhre Anggono - )

Otomania.com - Sebagai pengguna kendaraan roda dua sebaiknya Sobat harus tahu gejala jika bearing roda minta diganti.

Bearing roda yang sudah rusak atau oblak jika tak segera diganti bisa menyebabkan celaka di jalanan.

Seperti motor yang mendadak terasa pincang setelah menerabas lubang jalan hingga motor tiba-tiba oleng saat kecepatan tinggi.

Gejala bearing roda yang sudah mulai rusak gampang dikenali, seperti yang disampaikan oleh Zaenal dari bengkel Rafi Matik spesialis motor matik.

"Ban terasa ngebuang ke kanan dan kiri. Apalagi kalau dipakai menikung, akan lebih terasa dan bikin motor tidak stabil," buka Zenal.

Baca Juga: Waspada Per Sentrifugal Motor Matik Patah, Cara Cek Gejalanya Gampang, Awas Bisa Merembet Kalau Rusak

Uje
Bearing roda motor yang rusak dan berkarat jangan dibiarkan

Menurut Zenal, banyak bikers yang masih salah mendeteksi antara kerusakan bearing roda depan dengan masalah pada komstir.

"Kalau komstir yang bermasalah, umumnya saat membelokan setir atau setang jadi berat atau malah kelewat enteng disertai bunyi kletok di area komstir.

Sedangkan jika bearing roda depan yang bermasalah, ban atau pelek seperti lari ke kiri dan kanan ketika digunakan," tambahnya saat ditemui di bengkelnya di Jalan Pitara Raya, Depok, Jawa Barat.

Zenal juga menambahkan, untuk memeriksa kondisi bearing atau laher di pelek depan motor sebenarnya cukup mudah.

 Baca Juga: Bukan Airbrush, Warna Sexy di Body PCX 150 Ini Ternyata Pakai Decal, Bahannya Ciamik