Otomania.com - Kendaraan taktis (rantis) Maung bikinan PT Pindad (Persero) belum lama ini diperkenalkan ke publik.
Walau begitu, ternyata Rantis Pindad Maung ini sudah siap dikebut untuk produksi massal bahkan untuk pasar luar negeri.
Bentuk Rantis Maung yang garang ini pun sontak menjadi bahan pembicaran masyarakat.
Tak terkecuali untuk para modifikator digitial modification (digimod) alias modifikasi dalam bentuk digital.
Seperti yang dilakukan oleh pengguna akun Instagram @low5100w.
Baca Juga: Mobil Tempur Pindad Maung 4x4 Pakai Basis Hilux, Toyota Kasih Komentar Seperti Ini
"Konsep awal pas lihat Maung menurut saya desain sudah sangat bagus, jadi saya mengolah digital untuk opsi lain.
Misalnya jika dijual ke publik, dengan perubahan warna, sasis dan penggantian pelek," buka Khairul, si modifikator digital pemilik akun Instagram @low5100w saat dihubungi.
Ubahan paling mencolok tentunya ada di bagian belakang yang menggunakan empat roda sekaligus.
Ban dan pelek yang dikenakan juga terlihat lebih besar dengan ban off-road yang bikin auranya makin sangar.
"Jadi seperti SUV lain misalnya dari Amerika, Jepang atau Jerman mereka punya banyak varian.
Mulai dari Short Wheel Base (SWB), Long Wheel Base (LWB) dan 6x6.
Ada Mercy G-Class, Wrangler, Toyota FJ mereka punya banyak varian, begitu juga (harapannya) dengan Maung buatan Pindad," terang Khairul.
"Enggak boleh kalah sama mereka, SUV kita harus punya banyak varian agar bisa dikenal negara lain.
Bahwa produksi otomotif dalam negeri enggak kalah sama negara-negara maju," tambahnya.
Agar tampilan Maung ini lebih stylish, tentu bisa dengan permainan warna-warna cerah membungkus bodi yang terbuat dari plat galvanis.
Dalam unggahannya ada beberapa pilihan warna mulai putih, merah, biru, cokelat, oranye, hijau, army, hitam, serta biru muda
Baca Juga: Tonton Video Ban Tanpa Udara Bikinan TNI, Peluru Aja Enggak Mempan Apalagi Cuma Paku
Tak hanya itu, ada juga Maung dirombak menjadi single cabin dengan dimesi lebih pendek.
Kemudian atapnya tetap diberikan sentuhan kanvas layaknya soft top hingga bagian bagasi belakang.
"Untuk desain saya bikin pakai Adobe Photoshop, sama sedikit bantuan Adobe Illustrator.
Kurang lebih 30-45 menit aja malah yang lama itu browsing cari pelek yang pas dan bikin tembok sama aspal baru untuk olah digital yang 6x6," kata Khairul terkait software yang digunakan dalam digimod Maung ini.
Sekadar informasi, kendaraan taktis Maung dibekali dengan mesin turbo diesel berkapasitas 2.400 cc.
Mesin yang mengambil basis milik Toyota Hilux ini diklaim mampu menyemburkan tenaga sampai 149 dk dan torsi 400 Nm.