Sedikit informasi, BBS sudah pernah mengalami kebangkrutan di 2007 dan 2011 lalu.
Pada 2007, BBS mengalami kebangkrutan yang akhirnya mengharusnya pabrikan ini dibeli oleh perusahaan asal Belgia, Punch International.
Kemudian pabrikan pelek asal Jerman ini kembali menelan pil pahit yang sama empat tahun setelahnya, yaitu di 2011.
Baca Juga: Kaki Xpander Cross Bisa Jadi Lebih Gaya, Ini 3 Pilihan Peleknya
Sekarang, BBS diketahui dimiliki oleh perusahaan asal Korea Selatan, NICE Holdings Co. yang sudah membeli pabrikan asal Jerman itu sejak 2015 lalu.
Pabrikan pelek aftermarket itu sudah mempekerjakan kurang lebih 1.200 karyawan di Amerika Serikat.