Pasalnya, bila ada pengendara yang berhenti melewati atau di luar area garis, maka petugas akan melakukan penataan.
"Petugas juga akan terus memberikan edukasi dan imbauan agar pengendara menggunakan masker dan sarung tangan," sambung Widiarta.
Hal itu, lanjutnya, sebagai upaya agar masyarakat disiplin menerapkan protokol kesehatan.
Widiarta melanjutkan, garis itu juga dibuat sebagai bagian dari akan dilaksanakannya Operasi Patuh Kalimaya 2020 yang akan dimulai pada 23 Juli 2020 hingga 5 Agustus 2020.
"Kami mengimbau masyarakat dalam hal ini pengguna jalan untuk tertib berlalu lintas dan menerapkan protokol kesehatan," pungkasnya.
Artikel ini telah tayang di Tribunjakarta.com dengan judul "Unik, Ada Garis Pembatas Motor Mirip MotoGP di Tangerang".