Ada pilihan baterai yang lebih besar yakni 90 kWh.
Powernya pun naik menjadi 388 dk dengan padanan torsi 600 Nm.
Selain penggerak AWD, Nissan Ariya juga ditawarkan dengan dua roda penggerak yang motor listriknya disematkan di as depan.
Nissan
COO Nissan, Ashwani Gupta (kiri) dan CEO Nissan, Makoto Uchida (kanan) mempresentasikan Nissan Ariya
Untuk yang versi FWD, tenaga yang dihasilkan dengan baterai 65 kWh mencapai 214 dk dan torsi 300 Nm.
Dengan baterai 90 kWh torsinya tetap sama namun ada peningkatan tenaga menjadi 238 dk.
Kira-kira kapan ya diperkenalkan di Indonesia?